Bangun Halal Tourism, Treetan Gandeng Istiqlal Global Fund

Kamis, 24 Februari 2022 - 07:51 WIB
loading...
A A A
“Mereka tinggal gunakansoftwarekita, baik itu penjualan dansettlement-nya itu nanti ter-recorddi sistem kita.Any timemereka ingin melihat, men-trackpenjualannya, keuangannya itu bisa dilihat langsung oleh mereka. Itu kira-kira yang akan dikembangkan Treetan bersama mitra dalam membangun ekosistem ke depannya,” kata Aan yang juga menjabat sebagai Direktur Pengembangan Ekosistem Usaha dan Digitalisasi IGF ini.

Dia mengatakan, Treetan membuat proses pemesanan akan lebih mudah, terpusat, dan terstandarisasi. Informasi dapat diakses di manapun dan kapanpun, dengan kecepatan distribusi yang maksimal. Tidak hanya umrah, Treetan juga menyediakan perjalanan wisata domestik dan internasional.

“Ke depannya, Treetan akan bekerja sama dengan pelaku UMKM untuk mendigitalisasi proses pemesanan produk oleh-oleh sehingga mereka dapat memiliki pangsa pasar yang lebih luas,”katanya.

Sementara itu, Direktur BPRS HIK Cibitung, Donny M. Iskandar mengaku, kerja sama ini sangat strategis. Karenacore bisnis Treetansudah digital, kata dia, pihaknya berupaya mengajak masyarakat dari berbagai daerah untuk menabung.

“Enggak hanya dari wilayah HIK saja karena ada platform digital. Yang memang saat inireadyitu tabungan umrah. Ada AMPUH mungkin jemaahnya ingin nabung dahulu, kita gandengan Treetan untuk mekanisme pendaftaran dan sebagainya,” kata dia.

Adapun produk yang sedang digodok pihaknya saat ini, yakni untuk menyediakan pembiayaansehingga jemaah bisa berangkat umrah terlebih dahulu dan mencicilnya setelah berangkat.

“Kita sedang menyusunrisk assessment criteria-nya, karena kan ini tidak berjaminan. Bagaimana kita meyakini setelah berangkat jemaah itu bisa nyicil. Jadi berangkat dahulu baru bayar,” katanya.

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menyampaikan, berbagai pihak, termasuk para menteri pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), di antaranya Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri BUMN Erick Thohir, Menkeu Sri Mulyani, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengharapkan Masjid Istiqlal bukan hanya sekadar konsentrasi di bidang keagamaan tetapi juga di bidang ekonomi umat dan kebangsaan.

Untuk itu, lanjut Nasaruddin, pihaknya memberikan kesempatan kepada pihak-pihak yang mempunyai niat tulus untuk turut mewujudkan harapan berbagai pihak kepada Masjid Istiqlal. “Karena itu,policyIstiqlal saat ini berusaha memperbayak jaringan,stakeholderyang memberikan kontribusi dalam rangka mengemban amanah ini,” katanya.

Ia menyampaikan, pihaknya juga mengedepankan kehati-hatia agar kerja sama dengan berbagai pihak ini tidak dimanfaatkan untuk tujuan yang buruk sehingga tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari. “Namun kehati-hatian itu tidak akan menghambat,” ujarnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2100 seconds (0.1#10.140)