Hore! Dapat Bantuan, Akhirnya Warga Sukamahi Bekasi Punya Ambulans

Sabtu, 12 Februari 2022 - 13:59 WIB
loading...
Hore! Dapat Bantuan, Akhirnya Warga Sukamahi Bekasi Punya Ambulans
PT Harrosa Darma Nusantara dan Wuling menyalurkan bantuan mobil ambulans, beras dan minyak goreng. Foto/Istimewa
A A A
BEKASI - Warga Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi kini mempunyai ambulans sendiri yang bisa digunakan setiap saat untuk memfasilitasi kebutuhan kesehatan masyarakat selama pandemi Covid-19.

Kepala Desa Sukamahi Ada Andri mengungkapkan, apresiasinya kepada pengusaha atas bantuan satu unit ambulans yang diberikan lantaran pihaknya sangat membutuhkan bantuan tersebut.

”Memang desa kami butuh sekali ambulans, apalagi sekarang khan masih pandemi. Semoga dengan adanya bantuan ini, bisa membantu masyarakat apabila membutuhkan ambulans,” kata Ada, Sabtu (12/2/2022).

Camat Cikarang Pusat Suwarto mengaku Desa Sukamahi menjadi satu-satunya desa di wilayahnya yang hingga kini belum memiliki ambulans. Kini, ambulans tersebut sudah dipergunakan warga setempat.

”Di Cikarang Pusat ada enam desa, nah di Sukamahi ini saja yang belum punya, karena waktu itu telat mengajukan dan terbentur aturan baru saat pandemi Covid-19. Alhamdulillah sekarang sudah punya berkat bantuan ini,” katanya.

Bantuan satu unit ambulans ini diserahkan secara simbolis oleh PT Harrosa Darma Nusantara bersama PT SGMW Motor Indonesia melalui program tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan kepada kepala desa setempat.

”Ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai pengusaha yang berlokasi di Desa Sukamahi untuk membantu masyarakat di masa pandemi ini,” kata Direktur Utama PT Harrosa Darma Nusantara Hartono M Fadly.

Hartono mengatakan selain memberi bantuan ambulans, pihaknya juga menyalurkan paket sembako berupa beras sebanyak 26 ton serta 2.600 liter minyak goreng kepada warga Desa Sukamahi.

”Sebelumnya kita sudah koordinasi dengan Pak Camat dan Pak Lurah. Di Desa Sukamahi total ada 2.600 kepala keluarga. Setiap KK mendapatkan satu liter minyak serta 10 kilogram beras,” katanya.

Menurut dia pandemi Covid-19 memberikan dampak luas termasuk di sektor perekonomian masyarakat, terlebih saat ini harga sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan.

”Saya juga baru tahu, setelah beberapa hari sebelumnya mau pesan minyak goreng, ternyata langka sekali. Alhamdulillah teman-teman dari grosir bisa menyiapkan barangnya sehingga hari ini bisa langsung dibagikan,” tegasnya.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1780 seconds (0.1#10.140)