Gawat! Bertambah 172, Pasien Covid Wisma Atlet Tembus 3.436
loading...
Jumlah pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat terus bertambah. Foto/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Jumlah pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat terus bertambah hingga Kamis (27/1/2022) pukul 08.00 WIB, jumlah pasien bertambah 172 orang.
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran Kolonel Mintoro Sumego mengatakan, hingga pagi ini pasien Covid-19 yang selesai perawatan di RSDC Wisma Atlet mengalami penambahan yang cukup banyak.
”Pasien Covid dari 3.264 pasien bertambah 172 orang menjadi 3.436 pasien. Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan perawatan secara intensif,” kata Mintoro, Kamis (27/1/2022).
Berdasarkan data yang ada, terhitung mulai tanggal 23 Maret 2020 hingga 27 Januari 2022, jumlah pasien terdaftar total 137.593 orang atau bertambah 495 orang. Sementara pasien sembuh keluar dari RSDC berjumlah 134.157 orang atau bertambah 222 pasien sembuh.
Mintoro mengimbau agar warga tetap menjaga protokol kesehatan agar terhindar dari penularan virus corona ini. ”Perlu adanya penekanan terhadap protokol kesehatan, apalagi jumlah yang dirawat terus bertambah banyak,” tegasnya.
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran Kolonel Mintoro Sumego mengatakan, hingga pagi ini pasien Covid-19 yang selesai perawatan di RSDC Wisma Atlet mengalami penambahan yang cukup banyak.
”Pasien Covid dari 3.264 pasien bertambah 172 orang menjadi 3.436 pasien. Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan perawatan secara intensif,” kata Mintoro, Kamis (27/1/2022).
Berdasarkan data yang ada, terhitung mulai tanggal 23 Maret 2020 hingga 27 Januari 2022, jumlah pasien terdaftar total 137.593 orang atau bertambah 495 orang. Sementara pasien sembuh keluar dari RSDC berjumlah 134.157 orang atau bertambah 222 pasien sembuh.
Mintoro mengimbau agar warga tetap menjaga protokol kesehatan agar terhindar dari penularan virus corona ini. ”Perlu adanya penekanan terhadap protokol kesehatan, apalagi jumlah yang dirawat terus bertambah banyak,” tegasnya.
(ams)
Explore More