Kejar Target 100%, Puskesmas Cilandak Gencar Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
loading...
A
A
A
JAKARTA - Puskesmas Kecamatan Cilandak terus menggencarkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Ada lebih dari 21 ribu anak yang harus diberikan vaksinasi.
"Total ada 21.600 anak targetnya berdasarkan NIK, sejauh ini sudah 64 persen diberikan vaksinasi dosis pertama," ujar Kepala Satuan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kecamatan Cilandak dr Tri Novia Maulani kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).
Menurutnya, vaksinasi dosis kedua untuk anak usia 6-11 tahun baru dimulai beberapa waktu lalu. Guna mencapai target 100 persen anak diberikan vaksinasi dosis pertama, pihaknya bakal melakukan berbagai upaya ke depannya.
"Jadi, memang ini bukan vaksinasi jenis pertama. Biasanya kalau masih banyak kita sisir dahulu ke sekolah karena memang targetnya sekolah," tuturnya.
Salah satunya, kata dia, bisa dengan melakukan upaya jemput bola dan membuka pelayanan vaksinasi untuk anak di hari Sabtu dan Minggu. Hal itu dilakukan agar semua anak di wilayah Cilandak bisa mendapatkan vaksinasi.
"Kalau dari Dinkes DKI itu dosis pertama akan selesai pada 17 Januari ini," katanya.
"Total ada 21.600 anak targetnya berdasarkan NIK, sejauh ini sudah 64 persen diberikan vaksinasi dosis pertama," ujar Kepala Satuan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kecamatan Cilandak dr Tri Novia Maulani kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).
Menurutnya, vaksinasi dosis kedua untuk anak usia 6-11 tahun baru dimulai beberapa waktu lalu. Guna mencapai target 100 persen anak diberikan vaksinasi dosis pertama, pihaknya bakal melakukan berbagai upaya ke depannya.
"Jadi, memang ini bukan vaksinasi jenis pertama. Biasanya kalau masih banyak kita sisir dahulu ke sekolah karena memang targetnya sekolah," tuturnya.
Salah satunya, kata dia, bisa dengan melakukan upaya jemput bola dan membuka pelayanan vaksinasi untuk anak di hari Sabtu dan Minggu. Hal itu dilakukan agar semua anak di wilayah Cilandak bisa mendapatkan vaksinasi.
"Kalau dari Dinkes DKI itu dosis pertama akan selesai pada 17 Januari ini," katanya.
(mhd)