Kantor Ekspedisi Duren Sawit Diserang 10 Orang, 5 Pegawai Luka

Selasa, 21 Desember 2021 - 19:47 WIB
loading...
Kantor Ekspedisi Duren Sawit Diserang 10 Orang, 5 Pegawai Luka
10 orang tak dikenal menyerang kantor ekspedisi di Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur. Akibatnya, lima orang mengalami luka. Foto/SINDOnews/Okto Rizki Alvino
A A A
JAKARTA - Kantor perusahaan ekspedisi di Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur diserang gerombolan orang tak dikenal, Selasa (21/12/2021). Akibat insiden penyerangan itu lima pegawai mengalami luka-luka.

Yadi pegawai yang menjadi korban mengatakan, penyerangan itu dilakukan oleh sekitar 10 orang pria saat pegawai sedang bekerja mengemas barang.

”Lagi packing, langsung diserang. Sepuluh orang lebih lah. Permasalahan nggak paham. Akar permasalahan nggak tahu. Tiba-tiba diserang,” kata Yadi di Jakarta Timur, Selasa (21/12/2021).

Akibat penganiayaan tersebut Yudi dan sejumlah temannya sesama pegawai ekspedisi mengalami luka memar di bagian muka, sementara itu kantor pun ikut mengalami kerusakan akibat serangan tersebut.

Kejadian tersebut lalu dilaporkan ke jajaran Unit Reskrim Polsek Duren Sawit dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur yang segera datang mengamankan lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Kasie Humas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Susida mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara penyerangan dipicu terjadinya cekcok pada satu PT yang berada di samping ekspedisi.

”Di dengar oleh satpam (ekspedisi) karena selangnya hanya dua ruko. Kemudian PT (lain) tidak diterima ditegur oleh satpam dan mengatakan ini bukan urusan (kantor ekspedisi),” katanya.

Beberapa menit setelah adu mulut terjadi, pihak perusahaan yang awalnya ditegur satpam ekspedisi diduga memanggil sekelompok orang untuk melakukan penyerangan ke ekspedisi.

Akibat penyerangan tersebut setidaknya lima pegawai kantor ekspedisi mengalami luka memar di bagian wajah, kelimanya kini sudah dibawa ke Mapolrestro Jakarta Timur untuk memberi keterangan.

Barang bukti yang diamankan yakni rekaman CCTV yang menyorot saat para pelaku melakukan penyerangan terhadap pegawai ekspedisi, serta sejumlah bagian kantor dirusak pelaku. ”Tidak ada luka senjata tajam. Sehabis ribut itu para melarikan diri. Sekarang kasus masih dalam penyelidikan,” tuturnya.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1566 seconds (0.1#10.140)