Ikuti Jejak Mohamad Ongen, Ratusan Tokoh Masyarakat Jakarta Gabung Partai Ini
loading...
Ketua DPW Partai NasDem Nurcahyo Anggoro Jati menyematkan baju partai kepada para anggota yang baru bergabung. Foto: Ist
A
A
A
JAKARTA - Bergabungnya mantan Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta Mohamad Ongen Sangaji ke Partai NasDem langsung diikuti ratusan tokoh masyarakat dan pengurus ranting Partai Hanura se-DKI Jakarta. Mereka dengan sukarela mendaftarkan diri ke partai besutan Surya Paloh tersebut.
Hal itu terlihat dalam acara konsolidasi Partai NasDem di Jakarta Timur, Senin (6/12/2021). Acara tersebut dihadiri Ketua DPW Partai NasDem Nurcahyo Anggoro Jati dan Mohamad Ongen Sangaji yang kini menjabat Ketua Dewan Penasehat DPW Partai NasDem. Dalam acara tersebut, Nurcahyo menyematkan langsung baju Partai NasDem kepada para anggota yang baru bergabung.
Baca juga: Airlangga Akui Golkar-Nasdem Bangun Komunikasi untuk 2024
"Saya minta seluruh struktur NasDem agar terbuka menyambut teman-teman yang akan bergabung dari manapun, karena NasDem adalah partai terbuka bagi siapa pun, termasuk partai yang antimahar, tidak transaksi dalam jabatan di NasDem," kata Nurcahyo.
Dalam konsolidasi tersebut, selain tokoh masyarakat, hadir pula mantan pengurus Partai Hanura di tingkat kelurahan di DKI jakarta, seperti dari Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara.
Secara simbolis mereka melepaskan baju partai lamanya dengan ikhlas untuk masuk ke Partai NasDem. "Kami tanpa disuruh memang loyal kepada Bapak Mohamad Ongen Sangaji. Pas lihat di televisi Pak Ongen pindah, kami pun ikutan gabung NasDem," kata mantan Ketua Ranting Partai Hanura Jatinegara Cakung, Jamil.
Hal senada disampaikan mantan Ketua Ranting Partai Hanura Tanjung Priok, Eman. Ia mengaku sudah tidak nyaman dengan partai yang lama. "Ketika dihubungi untuk bergabung, saya langsung menerima, apa lagi yang mengajak pimpinan-pimpinan lama kami yang jelas track record-nya," kata Eman.
Dalam acara tersebut diserahkan tiga unit mobil ambulans ke DPD NasDem Jakarta Timur untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. "NasDem itu rumah yang sejuk dan ke depan akan ada banyak lagi tokoh-tokoh besar yang menghubunginya minat bergabung ke Partai NasDem. Untuk itu, kami akan terima dengan tangan terbuka dan hati yang sejuk," demikian Ongen.
Hal itu terlihat dalam acara konsolidasi Partai NasDem di Jakarta Timur, Senin (6/12/2021). Acara tersebut dihadiri Ketua DPW Partai NasDem Nurcahyo Anggoro Jati dan Mohamad Ongen Sangaji yang kini menjabat Ketua Dewan Penasehat DPW Partai NasDem. Dalam acara tersebut, Nurcahyo menyematkan langsung baju Partai NasDem kepada para anggota yang baru bergabung.
Baca juga: Airlangga Akui Golkar-Nasdem Bangun Komunikasi untuk 2024
"Saya minta seluruh struktur NasDem agar terbuka menyambut teman-teman yang akan bergabung dari manapun, karena NasDem adalah partai terbuka bagi siapa pun, termasuk partai yang antimahar, tidak transaksi dalam jabatan di NasDem," kata Nurcahyo.
Dalam konsolidasi tersebut, selain tokoh masyarakat, hadir pula mantan pengurus Partai Hanura di tingkat kelurahan di DKI jakarta, seperti dari Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara.
Secara simbolis mereka melepaskan baju partai lamanya dengan ikhlas untuk masuk ke Partai NasDem. "Kami tanpa disuruh memang loyal kepada Bapak Mohamad Ongen Sangaji. Pas lihat di televisi Pak Ongen pindah, kami pun ikutan gabung NasDem," kata mantan Ketua Ranting Partai Hanura Jatinegara Cakung, Jamil.
Hal senada disampaikan mantan Ketua Ranting Partai Hanura Tanjung Priok, Eman. Ia mengaku sudah tidak nyaman dengan partai yang lama. "Ketika dihubungi untuk bergabung, saya langsung menerima, apa lagi yang mengajak pimpinan-pimpinan lama kami yang jelas track record-nya," kata Eman.
Dalam acara tersebut diserahkan tiga unit mobil ambulans ke DPD NasDem Jakarta Timur untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. "NasDem itu rumah yang sejuk dan ke depan akan ada banyak lagi tokoh-tokoh besar yang menghubunginya minat bergabung ke Partai NasDem. Untuk itu, kami akan terima dengan tangan terbuka dan hati yang sejuk," demikian Ongen.
(thm)
Explore More