Banjir Rob di Ancol, Damkar Kerahkan Unit Quick Response dan 2 Perahu Karet
loading...
Dinas Gulkarmat DKI Jakarta mengerahkan Unit Quick Response serta 2 perahu kuat untuk membantu warga di permukiman RT 05/08 Ancol, Jakarta Utara.Foto/Istimewa/Dinas Gulkarmat DKI
A
A
A
JAKARTA - Dinas Penanggulangan Bencana Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mengerahkan Unit Quick Response serta 2 perahu kuat untuk membantu warga yang permukimannya terendam banjir rob di RT 05/08 Kelurahan Ancol, Jakarta Utara. Di lokasi ini ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa.
Humas Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Mulat Wijayanto mengatakan, pihaknya telah melakukan evakuasi di lokasi yang terdampak banjir rob.“Kami lakukan penyedotan air rob di Jalan Lodan RT 5/8, Ancol. Penyedotan dilakukan Tim Unit Quick Response, kami juga mengerahkan dua perahu karet,” kata Mulat kepada MNC Portal Indonesia (4/12/2021).
Menurut Mulat, dari permukiman ini petugas mengevakuasi dua warga yang rumahnya terendam banjir. Baca: Banjir Rob Rendam Sejumlah Titik di Jakut, Lokasi Pesta Pernikahan Tergenang Air
Sementara itu, BPBD DKI Jakarta merilis peringatan dini banjir pesisir atau rob wilayah pesisir utara Jakarta. Akibat adanya aktivitas pasang air laut pada fase bulan baru peningkatan curah hujan serta potensi angin yang cukup kencang dapat mempengaruhi dinamika pesisir di wilayah utara Jakarta berupa banjir pesisir atau rob.
“Banjir rob berpotensi terjadi di beberapa lokasi yang lebih rendah di wilayah Pademangan, Penjaringan dan Pelabuhan Sunda Kelapa. Hal ini berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir aktivitas perikanan darat serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan,” tulis Instagram @bpbddkijakarta pada Jumat, 4 Desember 2021 kemarin.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk waspada.
“Masyarakat dihimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut,” tulisnya.
Lihat Juga: Ridwan Kamil Beberkan Strategi Atasi Banjir Jakarta, dari Tempat Parkir Air hingga Giant Sea Wall
Humas Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Mulat Wijayanto mengatakan, pihaknya telah melakukan evakuasi di lokasi yang terdampak banjir rob.“Kami lakukan penyedotan air rob di Jalan Lodan RT 5/8, Ancol. Penyedotan dilakukan Tim Unit Quick Response, kami juga mengerahkan dua perahu karet,” kata Mulat kepada MNC Portal Indonesia (4/12/2021).
Menurut Mulat, dari permukiman ini petugas mengevakuasi dua warga yang rumahnya terendam banjir. Baca: Banjir Rob Rendam Sejumlah Titik di Jakut, Lokasi Pesta Pernikahan Tergenang Air
Sementara itu, BPBD DKI Jakarta merilis peringatan dini banjir pesisir atau rob wilayah pesisir utara Jakarta. Akibat adanya aktivitas pasang air laut pada fase bulan baru peningkatan curah hujan serta potensi angin yang cukup kencang dapat mempengaruhi dinamika pesisir di wilayah utara Jakarta berupa banjir pesisir atau rob.
“Banjir rob berpotensi terjadi di beberapa lokasi yang lebih rendah di wilayah Pademangan, Penjaringan dan Pelabuhan Sunda Kelapa. Hal ini berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir aktivitas perikanan darat serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan,” tulis Instagram @bpbddkijakarta pada Jumat, 4 Desember 2021 kemarin.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk waspada.
“Masyarakat dihimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut,” tulisnya.
Lihat Juga: Ridwan Kamil Beberkan Strategi Atasi Banjir Jakarta, dari Tempat Parkir Air hingga Giant Sea Wall
(hab)
Explore More