Ganti Pemilik, Konsep Wisata Apung Kepulauan Seribu Tetap Berlanjut

Selasa, 30 November 2021 - 21:18 WIB
loading...
Ganti Pemilik, Konsep Wisata Apung Kepulauan Seribu Tetap Berlanjut
Wisata Apung Kepulauan Seribu yang disuguhkan PT Paramitra 1000 Wisata. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Perubahan pemilik dan jajaran direksi terjadi pada perusahaan pengembang pariwisata Kepulauan Seribu yaitu PT Paramitra 1000 Wisata. Nana Suryana yang sebelumnya menjabat Direktur Utama melepaskan sahamnya secara penuh.

Meski beralih kepemilikan, pembangunan dan pengembangan wisata di Kepulauan Seribu tetap berlanjut. Wisata penginapan terapung atau House Floting Boat yang berada di perairan Kepulauan Seribu tetap dilanjut. "Kami sudah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) beberapa hari lalu dan benar adanya bahwa 100 persen saham PT Paramitra 1000 Wisata sudah saya lepas kepada manajemen baru," ujar Nana, konseptor PT Paramitra 1000.

Saat ini perubahan akta dan perubahan direksi mulai dari Direksi dan Komisaris tengah berproses di Notaris Eny Haryanti di kawasan Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca juga: 5 Kisah Mistis di Kepulauan Seribu, Nomor 3 Penampakan Maria van de Velde di Pulau Onrust

Direktur Utama PT Paramitra 1000 Wisata baru Rendi Setiawan menjelaskan dirinya mengakuisisi karena visi misi dan konsep sosial bisnis yang dimilikinya sangatlah prospektif. Selain itu, perusahaan juga memiliki platform usaha yang sistemis dan keberpihakan pada pelaku usaha setempat dan partisipasi kepada pemerintah terkait percepatan pengembangan pariwisata di Kepulauan Seribu. Terlebih dia juga telah mempelajari perusahaan yang bergerak bidang pariwisata sejak lama.

"Kami memutuskan untuk ambil alih perusahaan tersebut dengan pertimbangan konsep dan prospek usaha yang dimiliki sangat potensial untuk berkembang dan dikembangkan secara lokal, nasional maupun internasional," ujar Rendi.
Baca juga: Jaga Ekosistem Alam, 1.000 Pohon Mangrove Ditanam di Kepulauan Seribu

Sebagai langkah awal, dia akan melakukan perombakan di jajaran manajemen sehingga menghasilkan tata pengelolaan perusahaan, termasuk menata jajaran pengurusnya dalam waktu singkat.

Ke depannya perusahaan berkolaborasi dengan pemerintah dan merangkul seluruh stakeholder pariwisata Kepulauan Seribu Jakarta secara harmonis sekaligus terintegrasi. "Percepatan menjadikan Kepulauan Seribu sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dapat segera terwujud," kata Randy.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Pemkab Kepulauan Seribu bakal membuat salah satu destinasi wisata unggulan dan menjadi Kawasan Strategi Pariwisata Nasional (KSPN) serta pengembangan zona pemanfaatan Kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKS) laut dangkal.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1683 seconds (0.1#10.140)