Belum Ditemukan, Pencarian Bocah Tenggelam di PHB Robusta Dilanjutkan Hari Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pencarian bocah tenggelam di saluran air PHB Robusta, Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur , hingga kini belum membuahkan hasil. Memasuki hari kedua, petugas gabungan yang terdiri dari Damkar, Jakarta Timur, BPBD DKI Jakarta, dan Tim SAR masih mencari korban bernama Andika Budi Prasetyo.
Kasi Ops Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya bersama petugas gabungan memperluas area pencarian korban tenggelam pada Rabu 3 November 2021.
"Pencarian korban dilakukan dari BKT Pondok Kopi hingga BKT Ujung Menteng," ujarnya di Jakarta Timur, Rabu 3 November 2021.
Dalam proses pencarian tersebut, lanjut Gatot, pihaknya menerjunkan lima personel dan satu unit perahu karet yang bertugas menyisir aliran kali BKT guna mencari Andika Budi Prasetyo yang tenggalam pada Senin 1 November 2021.
Setelah kurang lebih 6 jam pencarian dan tidak menuai hasil, pihaknya pun memutuskan menghentikan proses pencarian dan berencana melanjutkannya di hari ini.
"Awal pencarian 11.20 WIB dan berakhir pada pukul 17.00 WIB. Status korban belum diketemukan, proses pencarian dilanjutkan hari ini," ucapnya.
Gatot menuturkan, berdasarkan keterangan warga sekitar korban terseret arus saat bermain perosotan bersama temannya di saluran air. Mengetahui Andika terseret, teman korban pun segera membantu, nahas derasnya air membuat usaha itu tak membuahkan hasil. Adapun ciri-ciri korban mengenakan kaos dan celana hitam.
"Temannya enggak kuat nahan pegangan jadi terlepas. Terakhir korban terlihat di jembatan BKT HS Agung oleh tukang tempe dalam kondisi tidak mengenakan baju," tuturnya.
Kasi Ops Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya bersama petugas gabungan memperluas area pencarian korban tenggelam pada Rabu 3 November 2021.
"Pencarian korban dilakukan dari BKT Pondok Kopi hingga BKT Ujung Menteng," ujarnya di Jakarta Timur, Rabu 3 November 2021.
Dalam proses pencarian tersebut, lanjut Gatot, pihaknya menerjunkan lima personel dan satu unit perahu karet yang bertugas menyisir aliran kali BKT guna mencari Andika Budi Prasetyo yang tenggalam pada Senin 1 November 2021.
Setelah kurang lebih 6 jam pencarian dan tidak menuai hasil, pihaknya pun memutuskan menghentikan proses pencarian dan berencana melanjutkannya di hari ini.
"Awal pencarian 11.20 WIB dan berakhir pada pukul 17.00 WIB. Status korban belum diketemukan, proses pencarian dilanjutkan hari ini," ucapnya.
Gatot menuturkan, berdasarkan keterangan warga sekitar korban terseret arus saat bermain perosotan bersama temannya di saluran air. Mengetahui Andika terseret, teman korban pun segera membantu, nahas derasnya air membuat usaha itu tak membuahkan hasil. Adapun ciri-ciri korban mengenakan kaos dan celana hitam.
"Temannya enggak kuat nahan pegangan jadi terlepas. Terakhir korban terlihat di jembatan BKT HS Agung oleh tukang tempe dalam kondisi tidak mengenakan baju," tuturnya.
(mhd)