Pria di Ciputat Diamuk Massa, Diduga Komplotan Pencuri Motor
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Sebuah video seorang pria diamuk massa di di Jalan Legoso, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), beredar di media sosial pada Jumat (17/09/21). Beberapa warga menyebutnya sebagai pelaku pencurian motor .
Pria tersebut terlihat hanya mengenakan pakaian dalam setelah dipaksa melucuti baju dan celananya. Dari penelusuran di lapangan diketahui, kejadian itu berlangsung sekira pukul 13.30 WIB.
Pria yang diduga salah satu pelaku pencurian nampak disudutkan di depan pagar tembok, persis di tepi Jalan Raya Legoso.Kronologi kejadian bermula saat korban, AR (14), mengendarai sepeda motor Honda Genio dengan nomor polisi B 4259 SMM.
Bocah kelas 2 SMP yang tinggal di Jalan Jambu, Legoso, itu turut memboceng dua temannya, masing-masing MF (10) dan MD (11). Di tengah perjalanan, sepeda motor AR dipepet sepeda motor Honda Beat yang dikendarai dua terduga pelaku.
Satu pelaku membentak seraya menuding korban terlibat suatu urusan. Selanjutnya, satu pelaku naik ke atas sepeda motor korban lalu mengajaknya berputar-putar. Sedang 2 bocah teman korban, ditinggal di daerah Kampung Gunung, Cirendeu.
"Anak saya pulang ke rumah nangis, terus saya disuruh ikut sama dia. Saya tanya mau ke mana? motor kamu mana? tapi dia bilang ikut dulu aja. Akhirnya saya ikut," tutur ibu korban AR yang saat diwawancarai enggan namanya disebutkan.
Rupanya AR mengajak ibunya ke Jalan Legoso, di mana di sana sudah berkumpul banyak warga yang mengepung salah satu terduga pelaku. AR pun akhirnya bercerita bahwa sepeda motornya dibawa lari oleh satu pelaku lainnya.
"Di sana sudah ramai banget, ada satu orang laki-laki katanya dia itu temannya pelaku. Tapi pelaku yang bawa lari motor anak saya udah kabur," ucapnya.Atas kejadian itu, ibu korban serta keluarga dari 2 bocah lainnya membuat laporan ke Mapolsek Ciputat Timur.
Sementara seorang terduga pelaku yang diamankan warga, berikut sepeda motor Honda Beat diamankan ke kantor polisi. Seorang sekuriti di lokasi kejadian, Jayadi (50) mengatakan, mendapati adanya kerumunan orang yang sempat menghakimi terduga pelaku.
"Saya juga kurang tahu kejadiannya bagaimana. Jadi saya datang itu sudah banyak orang. Saya niatnya untuk mencegah biar warga enggak khilaf, karena ada yang teriak mau bakar segala macam, ada yang mukulin, mereka tahunya itu maling motor kan," ujarnya ditemui terpisah.
Satu pelaku berhasil diamankan setelah gerak-geriknya sempat diamati oleh driver ojek online saat pertama kali memepet motor korban. Setelah itu ojol tersebut mengejar dan memberhentikan seorang pelaku, sedang pelaku lain telah kabur lebih dulu.
Pihak kepolisian dari Polsek Ciputat Timur belum mau mengonfirmasi kasus tersebut. Petugas beralasan, penyelidikannya masih berjalan untuk mengejar pelaku utama yang berhasil membawa lari sepeda motor korban.
Pria tersebut terlihat hanya mengenakan pakaian dalam setelah dipaksa melucuti baju dan celananya. Dari penelusuran di lapangan diketahui, kejadian itu berlangsung sekira pukul 13.30 WIB.
Pria yang diduga salah satu pelaku pencurian nampak disudutkan di depan pagar tembok, persis di tepi Jalan Raya Legoso.Kronologi kejadian bermula saat korban, AR (14), mengendarai sepeda motor Honda Genio dengan nomor polisi B 4259 SMM.
Bocah kelas 2 SMP yang tinggal di Jalan Jambu, Legoso, itu turut memboceng dua temannya, masing-masing MF (10) dan MD (11). Di tengah perjalanan, sepeda motor AR dipepet sepeda motor Honda Beat yang dikendarai dua terduga pelaku.
Satu pelaku membentak seraya menuding korban terlibat suatu urusan. Selanjutnya, satu pelaku naik ke atas sepeda motor korban lalu mengajaknya berputar-putar. Sedang 2 bocah teman korban, ditinggal di daerah Kampung Gunung, Cirendeu.
"Anak saya pulang ke rumah nangis, terus saya disuruh ikut sama dia. Saya tanya mau ke mana? motor kamu mana? tapi dia bilang ikut dulu aja. Akhirnya saya ikut," tutur ibu korban AR yang saat diwawancarai enggan namanya disebutkan.
Rupanya AR mengajak ibunya ke Jalan Legoso, di mana di sana sudah berkumpul banyak warga yang mengepung salah satu terduga pelaku. AR pun akhirnya bercerita bahwa sepeda motornya dibawa lari oleh satu pelaku lainnya.
"Di sana sudah ramai banget, ada satu orang laki-laki katanya dia itu temannya pelaku. Tapi pelaku yang bawa lari motor anak saya udah kabur," ucapnya.Atas kejadian itu, ibu korban serta keluarga dari 2 bocah lainnya membuat laporan ke Mapolsek Ciputat Timur.
Sementara seorang terduga pelaku yang diamankan warga, berikut sepeda motor Honda Beat diamankan ke kantor polisi. Seorang sekuriti di lokasi kejadian, Jayadi (50) mengatakan, mendapati adanya kerumunan orang yang sempat menghakimi terduga pelaku.
"Saya juga kurang tahu kejadiannya bagaimana. Jadi saya datang itu sudah banyak orang. Saya niatnya untuk mencegah biar warga enggak khilaf, karena ada yang teriak mau bakar segala macam, ada yang mukulin, mereka tahunya itu maling motor kan," ujarnya ditemui terpisah.
Satu pelaku berhasil diamankan setelah gerak-geriknya sempat diamati oleh driver ojek online saat pertama kali memepet motor korban. Setelah itu ojol tersebut mengejar dan memberhentikan seorang pelaku, sedang pelaku lain telah kabur lebih dulu.
Pihak kepolisian dari Polsek Ciputat Timur belum mau mengonfirmasi kasus tersebut. Petugas beralasan, penyelidikannya masih berjalan untuk mengejar pelaku utama yang berhasil membawa lari sepeda motor korban.
(hab)