8.595 Titik Jalan Rusak di Jakarta Timur Selesai Diperbaiki
loading...
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 8.595 titik jalan rusak di wilayah Jakarta Timur, telah diperbaiki. Pengerjaan dilakukan sejak Januari hingga 16 Agustus 2021.
Kepala Seksi Jalan Jembatan dan Kelengkapan Jalan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur, Ilham Raya mengatakan, titik jalan rusak yang diperbaiki mencapai 29,097.60 meter persegi.
"Januari sampai 16 Agustus kemarin itu, ada 8.595 titik jalan rusak yang diperbaiki dengan luasnya mencapai 29,097.60 meter persegi," ujarnya saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut dia menjelaskan, perbaikan jalan di 10 Kecamatan di wilayah Jakarta Timur, pada bulan Januari ada 843 titik (1,724.60 m²), Februari ada 1.281 titik (3,509.96 m²), Maret 1.339 titik (7,638.31 m²), April 1.140 titik (2,983.13 m²).
Selanjutnya, bulan Mei ada 1.066 titik (1, 798 m²), Juni 1.164 titik (4, 208.11 m²), Juli 1.245 titik (4, 814.62 m²), dan terakhir Agustus ada 517 titik (2, 420.45 m²).
"Jalan rusak disebabkan karena tergenang ataupun usia jalan yang sudah lebih lama," katanya.
Menurutnya, semua jalan jalan yang diperbaiki termasuk jalan protokol, jalan arteri, jalan penghubung maupun jalan lingkungan warga.
"Kita perbaiki semua sesuai dengan temuan kerusakan di lapangan dan aduan warga melalui kanal aduan atau CRM (Citizen Relations Management)," ungkapnya.
Kepala Seksi Jalan Jembatan dan Kelengkapan Jalan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur, Ilham Raya mengatakan, titik jalan rusak yang diperbaiki mencapai 29,097.60 meter persegi.
"Januari sampai 16 Agustus kemarin itu, ada 8.595 titik jalan rusak yang diperbaiki dengan luasnya mencapai 29,097.60 meter persegi," ujarnya saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut dia menjelaskan, perbaikan jalan di 10 Kecamatan di wilayah Jakarta Timur, pada bulan Januari ada 843 titik (1,724.60 m²), Februari ada 1.281 titik (3,509.96 m²), Maret 1.339 titik (7,638.31 m²), April 1.140 titik (2,983.13 m²).
Selanjutnya, bulan Mei ada 1.066 titik (1, 798 m²), Juni 1.164 titik (4, 208.11 m²), Juli 1.245 titik (4, 814.62 m²), dan terakhir Agustus ada 517 titik (2, 420.45 m²).
"Jalan rusak disebabkan karena tergenang ataupun usia jalan yang sudah lebih lama," katanya.
Menurutnya, semua jalan jalan yang diperbaiki termasuk jalan protokol, jalan arteri, jalan penghubung maupun jalan lingkungan warga.
"Kita perbaiki semua sesuai dengan temuan kerusakan di lapangan dan aduan warga melalui kanal aduan atau CRM (Citizen Relations Management)," ungkapnya.
(thm)
Explore More