Dampak Pandemi Covid-19, 600 Pedagang di 15 Pasar Kota Bekasi Gulung Tikar

Kamis, 05 Agustus 2021 - 17:31 WIB
loading...
Dampak Pandemi Covid-19,...
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi menyebutkan sebanyak 10% pedagang di sejumlah pasar di Kota Bekasi gulung tikar akibat terdampak Covid-19. Foto/SINDOphoto/Ilustrasi.dok
A A A
BEKASI - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi menyebutkan sebanyak 10% pedagang di sejumlah pasar di Kota Bekasi gulung tikar akibat terdampak Covid-19 . Data tersebut sebagaimana pendataan yang dilakukan pemerintah terhadap para pedagang di seluruh pasar yang berada di wilayah mitra DKI Jakarta tersebut.

”Dari 6.000 pedagang, sekitar 10-20% pedagang mengalami kebangkrutan akibat adanya pandemik Covid-19,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi, Tedy Hafni, Kamis (5/8/2021).

Menurut dia, 6.000 pedagang tersebut terdata dari 15 pasar yang tersebar di 12 Kecamatan dan 56 Kelurahan di Kota Bekasi.

Tedy menjelaskan, pedagang yang mengalami kebangkrutan, mereka tidak hanya berasal dari Kota Bekasi saja, melainkan juga ada pedagang yang berasal dari luar daerah. ”Yang sudah tutup ada, karena kan pedagang itu banyak orang luar ya, bukan hanya orang sini saja, ada juga yang sudah usahanya, persentasenya 10-20%, tergantung pasarnya juga,” ujarnya.

Terlebih di dalam masa PPKM Level 4 sendiri Kota Bekasi untuk aturan jam melalui pasar tradisional yang menjual barang keperluan sehari-hari (esensial) dapat buka dari pukul 06.00-20.00 WIB. Sedangkan yang menjual barang nonesensial hanya buka sampai pukul 15.00 WIB. Untuk itu, butuh pelonggaran jam operasional untuk pedagang.

Mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan ini berharap perekonomian untuk pedagang di pasar agar segera kembali bangkit dari akibat pandemi Covid-19.”Dengan dibukanya itu mudah-mudahan itu akan mendorong kembali (perekonomian) kemudian juga ke depannya mereka (pedagang pasar) lebih bersemangat lagi untuk berupaya, berusaha,” tegasnya.
(hab)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1674 seconds (0.1#10.140)