Kemacetan Saat PPKM Darurat, Warganet Curiga Masih Banyak Kantor yang Minta WFO

JAKARTA - Sejumlah ruas jalan raya Ibu Kota alami kemacetan pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hari ke tiga, Senin (5/7/2021). Padahal dalam PPKM Darurat, semua kegiatan dihentikan, kecuali sektor esensial seperti bidang keuangan, komunikasi dan sebagainya.

Kemacetan tersebut terjadi di beberapa ruas jalan, seperti di Jalan Kalimalang, Pondok Kelapa, Jakarta Timur; Daan Mogot, Jakarta Barat; Salemba, Jakarta Pusat; Cempaka Putih, Jakarta Pusat: Lenteng Agung, Jakarta Selatan dan sebagainya.

"Senin (5/7) Kepadatan arus lalin pada pagi hari ini," tulis keterangan foto kemacetan yang diunggah akun instagram @jktinfo seperti dikutip.

Dalam beberapa foto yang di-unggah, terdapat keterangan bahwa kemacetan akibat adanya penutupan sebagian jalan seperti di Transmart Cempaka Putih, PT Panasonic Manufactring Indonesia, Lenteng Agung, dan sepanjang pintu keluar tol dalam kota, kecuali pintu tol Slipi.

Kemacetan tersebut menuai beragam komentar warganet. Banyak yang menyayangkan masih banyaknya masyarakat yang beraktivitas meski PPKM Darurat berlaku.

Akun @furqonashr menilai hal itu akibat masih banyaknya perusahan yang tidak mentaati aturan PPKM Darurat dengan tetap meminta karyawan bekerja di kantor atau Work From Oficce (WFO)

"Berarti kantor kantor masih minta karyawannya wfo ya?,"ungkapnya.

"pemerintah dan perusahaan tdk sinergi ketika ppkm darurat, buktinya masih banyak karyawan tdk wfh ????,"sambung @hery.anshar.