Kasus Covid-19 Menurun, Warga Ciracas Minta Mikro Lockdown Dicabut
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penerapan mikro lokcdown di RT 06/03, Kelurahan Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, akan segera berkahir pada Rabu 2 Juni 2021. Warga sekitar berharap mikro lockdown tidak diperpanjang menyusul penurunan kasus Covid-19 .
Ketua RW 03 Sugiman mengatakan, berdasarkan hasil uji tes PCR hingga Selasa (1/6/2021) siang kasus aktif Covid-19 tercatat sebanyak empat orang.
"Sudah di bawah lima, sudah menjadi (kategori penyebaran Covid-19) zona orange. Jadi kita berharap tidak diperpanjang," kata Sugiman di Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (1/6/2021).
Keputusan diperpanjangnya mikro lockdown atau tidak masih menunggu hasil evaluasi Satgas Covid-19 Kecamatan Ciracas terkait bakal diperpanjang atau tidaknya mikro lockdown di permukiman warga RT 06/RW 03.
"Rapat bersama pak Lurah, pak Camat, Kepala Puskesmas. Mudah-mudahan nanti malam juga ada kabar baik dari tiga warga yang diisolasi di RS Darurat Wisma Atlet. Mudah-mudahan mereka dinyatakan sembuh," ujarnya.
Sugiman menuturkan, pihaknya berjanji jika mikro lockdown ini tidak diperpanjang warga akan tetap mentaati protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Warga yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 juga sudah mulai menjalani vaksinasi Covid-19. Kalau warga yang terkonfirmasi kan belum bisa vaksin karena harus menunggu tiga bulan," tuturnya.
Ketua RW 03 Sugiman mengatakan, berdasarkan hasil uji tes PCR hingga Selasa (1/6/2021) siang kasus aktif Covid-19 tercatat sebanyak empat orang.
"Sudah di bawah lima, sudah menjadi (kategori penyebaran Covid-19) zona orange. Jadi kita berharap tidak diperpanjang," kata Sugiman di Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (1/6/2021).
Keputusan diperpanjangnya mikro lockdown atau tidak masih menunggu hasil evaluasi Satgas Covid-19 Kecamatan Ciracas terkait bakal diperpanjang atau tidaknya mikro lockdown di permukiman warga RT 06/RW 03.
"Rapat bersama pak Lurah, pak Camat, Kepala Puskesmas. Mudah-mudahan nanti malam juga ada kabar baik dari tiga warga yang diisolasi di RS Darurat Wisma Atlet. Mudah-mudahan mereka dinyatakan sembuh," ujarnya.
Sugiman menuturkan, pihaknya berjanji jika mikro lockdown ini tidak diperpanjang warga akan tetap mentaati protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Warga yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 juga sudah mulai menjalani vaksinasi Covid-19. Kalau warga yang terkonfirmasi kan belum bisa vaksin karena harus menunggu tiga bulan," tuturnya.
(mhd)