Tak Alami Luka, 2 Korban Helikopter Jatuh di Danau Buperta Tidak Dirawat

DEPOK - Manajemen Genesa Flight Academy selaku operator helikopter yang jatuh siang tadi di Danau Buperta, Cimanggis, Depok, memastikan kedua awak selamat dan tidak mengalami cidera apapun. Pilot Kapten Langga Aditya dan siswa sekolah pilot bernama Okto bahkan tidak terluka sama sekali.

“Alhamdulillah baik instruktur maupun siswa keduanya sehat wal afiat. Bahkan tidak ada lecet sedikit pun. Karena itu tidak sampai dibawa ke rumah sakit meski sempat diperiksa secara medis. Mereka tidak perlu dirawat,” ungkap Operational Support Genesa Flight Academy Ricky Herliadi kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (28/5/2021).

Ricky mengatakan, Kapten Langga dan Okto saat ini sedang beristirahat didampingi tim dari Genesa Flight Academy.

Diberitakan sebelumnya, helikoter jenis Robinson R44 PK-RTO milik Genesa Flight Academy jatuh di Situ Baru Rawa Jemlung, Buperta Cibubur, Jalan Raya Alternatif 1 Kelurahan Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok pada Jumat (28/5) sekitar pukul 09.30 WIB. Ricky mengungkapkan, helikopter yang jatuh terbang dari Bandara Wiladatika yang sudah masuk wilayah Jakarta Timur.

Setelah hampir 30 menit mengudara, helikopter jatuh di Situ Baru. Sejumlah saksi mata menyatakan, helikopter itu jatuh tanpa mengeluarkan asap maupun meledak meski terdengar mesin dalam keadaan hidup. Tak lama setelah masuk danau, mesinnya mati.

Saat ini helikopter masih berada di danau dan belum dievakuasi. “Kami juga masih berkoordinasi dengan aparat keamanan dan KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi),” kata Ricky.