Banjir Berwarna Putih, Pemkot Jakarta Utara Bawa Sampel ke Dinas Lingkungan Hidup
loading...
Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim. SINDOnews/Yohannes Tobing
A
A
A
JAKARTA - Warga Sunter Jaya dihebohkan dengan adanya fenomena genangan air berwarna putih susu di Jalan Telaga Jaya, RT 16 RW 01, Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara , pada Kamis (18/2/2021).
Ketua RW 01, Sukartono mengatakan, munculnya genangan air berwarna putih susu ini bukanlah suatu hal yang berbahaya dan yang tidak perlu dikhawatirkan.
"Kenyataan lokasinya sudah enggak ada masalah apa-apa. Jadi itu bukan limbah," kata Sukartono saat di konfirmasi, Jumat (19/2/2021).
Menurut Sukartono, air yang berwarna putih tersebut diduga berasal dari benda yang mudah bercampur dengan air. "Mungkin ada sesuatu yang jatuh pas kondisi air naik dari gang, itu kondisinya cuma satu jam lalu hilang lagi," terangnya.
Untuk memastikan air tersebut aman, Sukartono mengatakan bahwa anak anak yang asyik bermain di genangan air tidak mengalami keanehan. (Baca juga; 3 Hari, Warga Kampung Gusti Penjagalan Dilanda Banjir Setinggi 50 Cm )
"Anak yang mandi main banjir juga enggak gatel dan airnya juga enggak bau, kalau emmang itu limbah atau mungkin cat pasti begitu kering meninggalkan bekas putihnya, ini sama sekali enggak ada," tutur Sukartono.
Sedangkan Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan bahwa dugaan sementara air tersebut merupakan limbah rumah tangga. (Baca juga; Pasukan Biru di Lapangan Berjibaku Atasi Banjir, di Dunia Maya Dibanjiri Apresiasi Netizen )
"Dugaan sementara itu backing soda, karena dideket situ ada tukang jual makanan. Bukan pabrik, itu gang kecil. Seperti home industri. Tapi itu baru dugaan warga," kata Ali kepada SINDONews pada Jumat (19/2/2021).
Ali menuturkan, saat ini pihaknya sudah mengambil sampel air berwarna putih yang sempat menggenangi gang di permukiman warga. "Langsung di cek dan diambil sampel air ke LH (Dinas Lingkungan Hidup) Nunggu hasil Lab dari DLH," Tuturnya.
Sebelumnya, sebuah video viral adanya fenomena banjir air putih seperti susu setinggi 20 cm. Dalam video tersebut, terlihat anak-anak riang bermain di genangan yang belum diketahui pasti kandungan air tersebut.
Ketua RW 01, Sukartono mengatakan, munculnya genangan air berwarna putih susu ini bukanlah suatu hal yang berbahaya dan yang tidak perlu dikhawatirkan.
"Kenyataan lokasinya sudah enggak ada masalah apa-apa. Jadi itu bukan limbah," kata Sukartono saat di konfirmasi, Jumat (19/2/2021).
Menurut Sukartono, air yang berwarna putih tersebut diduga berasal dari benda yang mudah bercampur dengan air. "Mungkin ada sesuatu yang jatuh pas kondisi air naik dari gang, itu kondisinya cuma satu jam lalu hilang lagi," terangnya.
Untuk memastikan air tersebut aman, Sukartono mengatakan bahwa anak anak yang asyik bermain di genangan air tidak mengalami keanehan. (Baca juga; 3 Hari, Warga Kampung Gusti Penjagalan Dilanda Banjir Setinggi 50 Cm )
"Anak yang mandi main banjir juga enggak gatel dan airnya juga enggak bau, kalau emmang itu limbah atau mungkin cat pasti begitu kering meninggalkan bekas putihnya, ini sama sekali enggak ada," tutur Sukartono.
Sedangkan Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan bahwa dugaan sementara air tersebut merupakan limbah rumah tangga. (Baca juga; Pasukan Biru di Lapangan Berjibaku Atasi Banjir, di Dunia Maya Dibanjiri Apresiasi Netizen )
"Dugaan sementara itu backing soda, karena dideket situ ada tukang jual makanan. Bukan pabrik, itu gang kecil. Seperti home industri. Tapi itu baru dugaan warga," kata Ali kepada SINDONews pada Jumat (19/2/2021).
Ali menuturkan, saat ini pihaknya sudah mengambil sampel air berwarna putih yang sempat menggenangi gang di permukiman warga. "Langsung di cek dan diambil sampel air ke LH (Dinas Lingkungan Hidup) Nunggu hasil Lab dari DLH," Tuturnya.
Sebelumnya, sebuah video viral adanya fenomena banjir air putih seperti susu setinggi 20 cm. Dalam video tersebut, terlihat anak-anak riang bermain di genangan yang belum diketahui pasti kandungan air tersebut.
(wib)
Explore More