Heboh, Penjualan Paket Kondom dan Cokelat di Hari Valentine

Minggu, 14 Februari 2021 - 12:53 WIB
loading...
Heboh, Penjualan Paket...
Paket kondom satu bundel dan cokelat sebagai simbol hari kasih sayang atau Hari Valentine 2021. Foto: Ist
A A A
BOGOR - Hari Valentine 2021 yang kerap dirayakan tanggal 14 Februari kerap dimanfaatkan oknum untuk mempromosikan produknya secara online dengan paket kondom satu bundel dan cokelat sebagai simbol hari kasih sayang.

Masyarakat bisa dengan mudah melakukan pencarian di dunia maya khususnya pada mesin pencarian Google dengan kata kunci "valentine kondom cokelat" maka akan muncul parcel atau paket satu bundel kondom dan cokelat. Baca juga: Prostitusi Berkedok Spa di Senggigi Terbongkar, Kondom dan CD jadi Barang Bukti

Melihat kondisi demikian, Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta pihak pemerintah atau instansi terkait segera melakukan tindakan karena penjualan paket kondom disertai cokelat dan makanan lainnya mengarah pada perzinaan.

"Coba googling dng keyword "valentine kondom coklat" akan muncul banyak image paket penjualan produk kondom + coklat yg dikemas menarik memperingati #valentinesday2021," tulis akun @MUIPusat dengan menampilkan tangkapan layar sejumlah paket kondom dan cokelat hasil pencarian di mesin telusur Google, Minggu (14/2/2021).

MUI meminta pemerintah melakukan tindakan-tindakan tegas terhadap oknum yang memanfaatkan momentum Hari Valentine sebagai ajang kampanye seks bebas. Baca juga: Daftar Lagu yang Bisa Jadi Ungkapan Sayang di Hari Valentine

"Semoga pemerintah tegas melarang model penjualan yg bisa mendorong generasi muda permisif kepada seks bebas," ucapnya.

Dalam postingan yang sama, MUI Pusat juga mengingatkan dengan sebuah dalil tentang konsekuensi dari perbuatan zina jika dibebaskan begitu saja. "Ingat hadist, bahwa "zina akan membawa pelakunya pada kemiskinan", bisa menjadi cermin kehidupan kita masing-masing tatkala kita mengeluh pada rasa kesengsaraan dalam kemiskinan...," tutupnya.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1922 seconds (0.1#10.140)