Tak Hanya Bersejarah, Gedung dan Kawasan di Jakarta Ini Menyimpan Cerita Horor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tak hanya soal kemacetan dan banjir. Jakarta juga menyimpan sejumlah cerita-cerita horor di dalamnya. Beberapa gedung dan bangunan tua serta tempat bersejarah menjadi lokasi yang mistis di ibu kota.
Beragam cerita hingga penampakan sering kali muncul di tempat tempat itu. Bahkan saking seramnya, banyak orang yang tak berani melintas atau masuk di dalamnya.
Baca Juga: Ngantor Perdana di Bali, Sandiaga Uno Disuguhi Jamu Khas Bali
Berikut kami rangkum sejumlah lokasi lokasi horor yang tersebar dibalik mewahnya megapolitan Jakarta :
1. Villa Andries Hartsinck
Berlokasi di kawasan Palmerah, Villa Andries Hartsinck kini telah berubah fungsi menjadi Polsek Palmerah, Polres Metro Jakarta Barat dan kini masih di tempati.
Baca Juga: Ini Kriteria Calon Kabareskrim Pengganti Listyo Sigit Prabowo
Bangunan yang besar diantara pemukiman lainnya membuat villa ini sangat mencekam. Jendela jendela besar dan pintu besar masih berdiri kokoh di bangunan yang berdiri abad 17 itu.
Beberapa anggota polisi disana kerap diganggu oleh sejumlah penunggu, salah satunya wanita berpakaian putih layaknya nona belanda. Bahkan beberapa polisi yang kerap tertidur saat piket malam seringkali diganggu mulai dilempari, nyalakan lampu hidup mati, hingga dipindahkan.
Beragam cerita hingga penampakan sering kali muncul di tempat tempat itu. Bahkan saking seramnya, banyak orang yang tak berani melintas atau masuk di dalamnya.
Baca Juga: Ngantor Perdana di Bali, Sandiaga Uno Disuguhi Jamu Khas Bali
Berikut kami rangkum sejumlah lokasi lokasi horor yang tersebar dibalik mewahnya megapolitan Jakarta :
1. Villa Andries Hartsinck
Berlokasi di kawasan Palmerah, Villa Andries Hartsinck kini telah berubah fungsi menjadi Polsek Palmerah, Polres Metro Jakarta Barat dan kini masih di tempati.
Baca Juga: Ini Kriteria Calon Kabareskrim Pengganti Listyo Sigit Prabowo
Bangunan yang besar diantara pemukiman lainnya membuat villa ini sangat mencekam. Jendela jendela besar dan pintu besar masih berdiri kokoh di bangunan yang berdiri abad 17 itu.
Beberapa anggota polisi disana kerap diganggu oleh sejumlah penunggu, salah satunya wanita berpakaian putih layaknya nona belanda. Bahkan beberapa polisi yang kerap tertidur saat piket malam seringkali diganggu mulai dilempari, nyalakan lampu hidup mati, hingga dipindahkan.