1.372 Warga Bogor Raya Masih Terinfeksi Corona, Bima Gencar Sosialisasikan Vaksin

Senin, 07 Desember 2020 - 14:36 WIB
loading...
A A A
Sehingga kedepan tantangannya dalam melaksanakan vaksinasi nasional itu adalah memberikan pemahaman kepada warga yang tidak ingin diberi vaksin karena tidak percaya bahwa Covid-19 itu ada dan nyata.

Kemudian ada juga karena alasan keagamaan dan ada juga karena takut, tidak percaya bahwa vaksin itu aman."Untuk itu, diperlukan edukasi dan pemahaman yang baik agar warga dapat memberi respon yang positif," ujarnya.

Namun, kata dia, pihaknya tidak sendiri memberikan penjelasan kepada masyarakat soal vaksin. Tetapi menggadengn sejumlah tokoh masyarakat. "Untuk sosialisasi dan edukasi, kita tidak sendiri tetapi harus berkolaborasi, sebagai contoh perlunya keterlibatan para tokoh agama dan tenaga medis. Jadi, aspek pertama adalah sosialisasi," katanya.

Sementara itu, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Ade Yasin mengaku bersyukur di wilayahnya lonjakan kasus positif tidak terlalu signifikan.

"Saat ini total kasus positif Covid-19 Kabupaten Bogor sebanyak 3.966 orang, dengan rincian terdiri dari sembuh 3.339 orang, masih sakit atau positif aktif 549 orang dan meninggal dunia sebanyak 72 orang," katanya.

Ia menyebutkan tren penambahan kasus positif di Kabupaten Bogor rata-rata diatas 20 orang, tidak seperti hari-hari sebelumnya diatas 50 orang. ( )

"Bahkan tingkat kesembuhan per hari nya lumayan banyak yakni 34 orang. Meski demikian, kami menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan, karena sewaktu-waktu bisa terjadi penambahan lagi," ujarnya.

Pihaknya juga, kata dia, masih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 23 Desember 2020. "Kabupaten Bogor masih memberlakukan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Pra Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) tanggal 26 November sampai dengan 23 Desember 2020," pungkasnya.
(mhd)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2620 seconds (0.1#10.140)