Bima Arya Dorong Pembentukan Forum Ekonomi Kreatif

BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mendorong pembentukan forum ekonomi kreatif untuk menampung gagasan/ide melalui partisipasi dan kolaborasi warga. Pemerintah tidak bisa berjalan sendirian, maka itu perlunya kolaborasi dengan pengusaha, komunitas, media, dan akademisi.

"Kami akan berikan dukungan kelembagaan. Saya sudah minta Kabag Hukum agar berkomunikasi dengan DPRD untuk memasukkan Perda komunitas kreatif menjadi prolegda di Kota Bogor. Untuk sementara akan dikeluarkan dulu SK Forum Kreatif supaya gagasan teman-teman komunitas dikuatkan di Kota Bogor," ujar Bima saat Diskusi Kolaborasi Meningkatkan Value Creation secara virtual di Balai Kota Bogor seperti dikutip kotabogor.go.id, beberapa waktu lalu. (Baca juga: Berkat Transjakarta, Jakarta Raih Penghargaan Dunia di Bidang Transportasi)

Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor Anne Dewina mengatakan, pihaknya memberikan ruang pengembangan ekonomi kreatif. Saat ini ada 16 sektor ekonomi kreatif di Kota Bogor dan yang paling menonjol ada dari sektor fashion dan kuliner. "Ke depan kami akan menjajaki Forum Ekonomi Kreatif sekaligus diserahterimakannya Creative Center dari Provinsi Jawa Barat," ucapnya.

Ketua Umum Rembug Kreatif (Reka) Kota Bogor Georgian Marcello menambahkan diskusi ini untuk mewadahi aspirasi pelaku ekonomi kreatif Kota Bogor untuk kemudian disampaikan ke Pemkot Bogor dan juga sebaliknya Pemkot Bogor menyampaikan hal-hal yang bisa difasilitasi.

"Tujuannya berjejaring, berkolaborasi, lalu berkomersil dan goals besarnya membentuk identitas Kota Bogor sebagai Kota Kreatif dengan ciri khas pelaku kreatif Bogor," ujar George. (Baca juga: Objek Wisata Andalan DKI Sepi Selama Libur Panjang, Parekraf: Banyak ke Luar Kota)