Klaster Covid-19 Epson Bekasi Bertambah Jadi 369 Orang

Senin, 21 September 2020 - 21:09 WIB
loading...
Klaster Covid-19 Epson Bekasi Bertambah Jadi 369 Orang
Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi menyebutkan klaster karyawan Epson yang terkonfirmasi Covid-19 bertambah menjadi 369 orang. Foto: Dok SINDOnews
A A A
BEKASI - Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi menyebutkan klaster karyawan Epson yang terkonfirmasi Covid-19 bertambah menjadi 369 orang. Sebelumnya, karyawan Epson yang positif 352 orang dan hasil laporan yang diterima hari ini Senin (21/9/2020) bertambah 17 orang.

Sehingga, ini menjadi lonjakan kasus baru sekaligus yang terbesar setelah sebelumnya klaster industri sempat ditemukan di sejumlah kawasan industri di Kabupaten Bekasi. ”Dari 352 orang bertambah menjadi 369 orang, ini lonjakan paling besar di klaster Industri,” ujar Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah, Senin (21/9). (Baca juga: Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19 di Permukiman Penduduk Jakarta Belum Maksimal)

Menurut dia, klaster ini diduga kuat berasal dari seorang tamu yang datang ke pabrik kemudian memberikan materi kepada karyawan. Ternyata tamu tersebut telah lebih dulu terpapar Covid-19, namun tanpa gejala. Dari tamu itu kemudian Covid-19 menjangkiti ratusan karyawan lainnya.

Kemudian, Tim GTPP Kabupaten Bekasi langsung terjun ke lapangan. Namun, dari hasil pengumpulan keterangan, kedatangan tamu pembawa virus terjadi pada awal September 2020.

Setelah interaksi, beberapa hari kemudian ada orang bergejala lalu diadakan rapid test. Ternyata ada beberapa reaktif. Dan diadakan swab, pada saat itu yang awal enam orang terkonfirmasi positif. Dari temuan itu, dilakukan swab dengan skala lebih luas dan didapati 26 karyawan lainnya yang terkonfirmasi positif.

Kemudian, berkembang menjadi lebih banyak pada Jumat pekan terdapat kasus terkonfirmasi 190-an karyawan positif. Hingga kini sudah 369 karyawan. Dari total 369 karyawan itu, sebanyak 238 karyawan merupakan warga Kabupaten Bekasi, selebihnya Kota Bekasi, Karawang, dan DKI Jakarta. ”Karyawan itu tinggal tersebar di beberapa wilayah,” kata Alamsyah. (Baca juga: PSBB Tangerang Raya Diperpanjang hingga 20 Oktober 2020)

Berdasarkan hasil swab, Tim Gugus melalui para petugas di puskesmas melakukan penelusuran di sekitar tempat tinggal para karyawan. Di Kabupaten Bekasi, ratusan karyawan itu rata-rata tinggal di Cikarang Utara, Cikarang Selatan, Serang Baru, Cikarang Barat, dan Cibitung.

”Sejumlah titik sudah dilakukan tracing walaupun belum selesai semua. Sedangkan yang kontak erat di lapangan akan diswab,” ucapnya.

Untuk mencegah penyebaran terus terjadi, operasional PT Indonesia Epson Industri ditutup mulai Senin (21/9) sampai Jumat (2/10/2020) guna memutus mata rantai penularan Covid-19.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1285 seconds (0.1#10.140)