Gerindra DKI Geram dengan Kritikan Menteri Jokowi Soal Keputusan Anies

Jum'at, 11 September 2020 - 15:04 WIB
loading...
Gerindra DKI Geram dengan Kritikan Menteri Jokowi Soal Keputusan Anies
Anggota polisi tegah menjaga di lokasi perbatasan Jakarta sebagai upaya keputusan PSBB. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta geram dengan kritik yang dilakukan sejumlah Menteri Kabinet Kerja terhadap keputusan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diambil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan . Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta untuk menertibkan menteri tersebut.

Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta, S Andika mengatakan,keputusan PSBB total yang dilakukan Gubernur Anies tentunya sudah dikoordinasikan dengan Presiden Jokowi dan sesuai dengan pernyataanPresiden Jokowi yang mengatakan kesehatan dan keselamatan masyarakat pada masa-masa pandemi Covid-19 yang paling utama ketimbang hal-hal lainnya.

"Kalau pada menteri tiba-tiba mengkritik Anies soal dampak ekonomi dari keputusan PSBB, itu sama saja tidak tertib terhadap pimpinannya yaitu Presiden. Presiden sudah sampaikan kepada Menteri, dahulukan kesehatan jadi setelah itu baru kita bicara masalah ekonomi," kata Andika kepada wartawan, Jumat (11/9/2020).

Andika meminta Presiden Jokowi menertibkan para menterinya yang tidak sepakat dengan PSBB total gagasan Gubernur Anies Baswedan itu. ( )

Selain itu, Andika juga menyarankan agar supaya para menteri yang keberatan dengan PSBB total ini agar tidak terlalu mencampuri urusan Pemprov DKI yang sedang berupaya menahan laju penyebaran Covid-19. Apalagi lonjakan kasus belakangan sudah sukar dibendung karena euforia berlebihan dari masyarakat saat masa transisi.

"Ya saya pikir pembantu presiden tidak usah ikut campur terlalu jauh lah ke DKI apalagi ini kan seruan langsung,imbauan, arahan dari Presiden tidak boleh bertentangan,"pungkasnya. ( )

Keputusan Anies Baswedan soal PSBB total yang diumumkan secara mendadak ini, memang mendapat kritik dari sejumlah menteri. Pasalnya PSBB total yang diberitahu secara tiba-tiba itu berimbas pelik pada masalah ekonomi di Indonesia.

Adapun para menteri yang menyentil Anies Baswedan soal PSBB ini adalah, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar.

"Tapi kalau ada menteri yang bertentangan, bilang IHSG turun dan sebagainya kan gimana ini, pimpinannya kan, sudah berbicara seperti itu kok dia bilang yang lain," ungkap Andika. ( )
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2183 seconds (0.1#10.140)