Bupati Bekasi Persilakan 2 ABK Diamond Princess Dikarantina di Cikarang

Kamis, 05 Maret 2020 - 16:43 WIB
Bupati Bekasi Persilakan...
Bupati Bekasi Persilakan 2 ABK Diamond Princess Dikarantina di Cikarang
A A A
BEKASI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mempersilakan wilayahnya digunakan untuk mengkarantina dua anak buah kapal (ABK) Diamond Princess yang dinyatakan telah sembuh dari virus corona. Kedua ABK akan dikarantina di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Cikarang, Lemahabang, Kecamatan Cikarang Utara.

"Pemerintah pusat sudah memberitahu kami untuk mengkarantina dua ABK Diamond Princes di Bapelkes Cikarang,” ujar Bupati Bekasi Eka Supria Atmadja kepada SINDOnews di Cikarang, Kamis (5/3/2020). (Baca: Wali Kota Bekasi: 18 Warga Bekasi Dalam Pemantauan Virus Corona)

Menurut dia, Pemkab Bekasi sedang berkoordinasi dengan seluruh pihak rumah sakit terkait hal itu. Sebab Kementerian Kesehatan sudah menunjuk Kabupaten Bekasi sebagai tempat untuk lokasi karantina dua ABK yang dinyatakan sudah sembuh dari virus corona. Saat ini mereka masih berada di Jepang dan menunggu untuk dipulangkan ke Indonesia yang rencananya menggunakan pesawat komersil. (Baca juga: Sembuh dari Corona, Satu ABK Indonesia Pulang dari Jepang Hari Ini)

Sementara, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan, mengatakan segera mengecek lokasi yang bakal dijadikan tempat karantina kedua ABK Diamond Princess tersebut. ”Jumat (6/3) pagi, kami bersma semua unsur Muspida akan mengecek kesiapan Bapelkes. Termasuk kesiapan peralatan, akomodasi, kesiapan tenaga medis dan obatnya,” katanya.

Untuk pengamanan yang akan dilakukan, Hendra belum bisa membeberkan. Namun dari informasi yang dia terima, pengamanan sudah dipersiapkan oleh Pemkab Bekasi. Untuk itu, Hendra mengimbau masyarakat Kabupaten Bekasi, khususnya yang tinggal di sekitar Bapelkes Cikarang, untuk tidak panik. (Baca juga: Bupati Bekasi Tegaskan Warganya Meninggal di Cianjur bukan karena Corona)

Kedua ABK Diamond Princess yang akan dikarantina di Bapelkes Cikarang dipastikan telah dinyatakan sehat. ”Dua orang yang akan dikarantina ini sudah sembuh. Artinya kalau sudah boleh pulang dari Jepang dua orang ini sudah tidak berisiko lagi dan dinyatakan sembuh oleh pemerintah Jepang. Jadi saya minta jangan panik,” tegasnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1515 seconds (0.1#10.140)