Penembakan di Rest Area Tangerang: Mobil Rental Dipasangi 3 GPS, 2 Dirusak Penyewa
loading...
A
A
A
"Dilakukan penyewaan di Taman Raya Rajeg, Blok I, 15, RT 015, RW 005, Desa Mekarsari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, yang disewa adalah Honda Brio, warna orange, nomor polisi B 2694 KZO, yang disewa oleh seorang warga Pandeglang bernama AS," kata Suyudi.
Setelah melakukan penyewaan, selanjutnya AS menyerah mobil itu kepada IH yang saat ini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Kata Kapolda IH juga berperan memalsukan dokumen Penyewaan.
"Kemudian saudara IH ini bukan hanya dia dititipkan kendaraan oleh AS saja, tapi juga dia menyiapkan KTP Palsu dan KK Palsu atas nama AS," sambungnya.
Selanjutnya, kata Suyudi, IH memberikan mobil sewaan itu kepada RH. Ditangan RH kendaraan tersebut dijual kepada IS seharga Rp23 juta. Selanjutnya mobil itu kembali dijual kepada anggota TNI AL seharga Rp40 juta.
"RH ini kemudian dijual kepada saudara IS dengan harga Rp23 juta. Kemudian dari saudara RH, baru diserahkan atau dijual kepada saudara AA, Oknum TNI Angkatan Laut melalui saudara SJ, harganya sudah naik, dinaikin menjadi 40 juta," tuturnya.
Setelah melakukan penyewaan, selanjutnya AS menyerah mobil itu kepada IH yang saat ini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Kata Kapolda IH juga berperan memalsukan dokumen Penyewaan.
"Kemudian saudara IH ini bukan hanya dia dititipkan kendaraan oleh AS saja, tapi juga dia menyiapkan KTP Palsu dan KK Palsu atas nama AS," sambungnya.
Selanjutnya, kata Suyudi, IH memberikan mobil sewaan itu kepada RH. Ditangan RH kendaraan tersebut dijual kepada IS seharga Rp23 juta. Selanjutnya mobil itu kembali dijual kepada anggota TNI AL seharga Rp40 juta.
"RH ini kemudian dijual kepada saudara IS dengan harga Rp23 juta. Kemudian dari saudara RH, baru diserahkan atau dijual kepada saudara AA, Oknum TNI Angkatan Laut melalui saudara SJ, harganya sudah naik, dinaikin menjadi 40 juta," tuturnya.
(shf)