Atang-Annida Buka Gerbang Restu Warga Bogor lewat Reformasi Birokrasi

Rabu, 13 November 2024 - 12:39 WIB
loading...
A A A
“Kang Atang dan Teh Annida, kami percayai, kami yakini kolaborasi yang tepat. Gen Z banyak jadi swing voters atau calon pemilih yang dalam posisi bingung. Kekompakan Atang dan Annida dalam debat, patut jadi pijakan keluarga Bogor memilih. Mereka pasangan lengkap Insyaallah,” kata dia.

Dua momen debat yang disenggarakan independen UIKA dan media lokal di Bogor, beberapa bulan lalu, maupun debat perdana KPU Jumat malam, kata Angga, bukan hanya Atang-Annida, tetapi tim Jabar Putih Kota Bogor selalu menjaga kesantunan dan lebih stabil fokus pada dukungan psikologis untuk pasangan Cawalkot Atang Annida.

“Insyaallah vibrasi Kemenangan masyarakat Bogor ada di Atang-Annida. Baik di lapangan maupun di area debat, pendukung Atang-Annida fokus pada hal-hal positif, sehingga Insyaallah ketika jadi pasangan wali kota pun jadi payung teduh warga Bogor,” ungkap Adit.

Membuka keterangan publik di awal debat, Atang mengutarakan kekagumannya pada budaya Jawa Barat dan Bogor yang begitu mempesona. Atang berterima kasih kepada para Wali Kota Bogor sebelumnya Bima Arya Sugiarto, Diani Budiarto dan Iswara yang telah mengantarkan kota hujan tempatnya mengabdi dan tidak akan tertinggal dalam hati.

Ia meminta restu kepada warga Bogor untuk melanjutkan keberhasilan mereka dalam memimpin kota penting dekat jantung ibu kota Jakarta dan kerap jadi tempat tinggal Presiden Republik Indonesia, di antaranya Presiden Soekarno dan Presiden Jokowi.

“Izinkan kami Atang-Annida untuk melanjutkan kepemimpinan Kota Bogor ke depan, melanjutkan Pak Bima Arya, Pak Diani Budiarto dan Pak Iswara serta wali kota lain sebelumnya,” ujar Atang.

Dalam debat, Atang Trisnanto memaparkan enam langkah konkret yang akan dilakukannya untuk membangun budaya integritas, profesionalitas, dan inovasi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Atang mengakui bahwa upaya untuk melakukan reformasi birokrasi bukanlah pekerjaan yang mudah.

"Saya kira membuat reformasi birokrasi dan menata pemerintahan kita untuk lebih baik ini bukan pekerjaan yang mudah, tapi insyaallah bisa kita lakukan ketika kita punya niat yang kuat," ungkap Atang.

Ia mengatakan pentingnya rasa nyaman dan kebersamaan antara kepala daerah dengan seluruh jajarannya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1367 seconds (0.1#10.140)