Blusukan ke Jakut, Ridwan Kamil Ziarah ke Makam Habib Husein Luar Batang
loading...
Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) ziarah ke makam Habib Husein bin Abubakar Alaydrus yang berlokasi di Masjid Jami Keramat Luar Batang, Jakut. Foto/SINDOnews/Riana Rizkia
A
A
A
JAKARTA - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) ziarah ke makam Habib Husein bin Abubakar Alaydrus yang berlokasi di Masjid Jami Keramat Luar Batang, Jakarta Utara (Jakut). Kegiatan ini dilakukan Ridwan Kamil sekaligus blusukan menemui warga di kawasan tersebut.
Usai berziarah ke makam tokoh penentang Kolonial Belanda di Kawasan Sunda Kelapa itu, Ridwan Kamilmenyempatkan blusukan dengan mendatangi rumah-rumah warga, berdialog dengan beberapa warga untuk menyerap aspirasi agar Jakarta menjadi lebih maju.
Rusdiana, salah satu warga Luar Batang, percaya Ridwan Kamil bisa membawa perubahan dan mampu memperjuangkan warga Penjaringan untuk dapat hidup nyaman.
"Namun, kami perlu menyampaikan aspirasi bahwa kami memerlukan rumah sakit umum daerah karena di sini banyaknya rumah sakit swasta," kata Rusdiana, Selasa (8/10/2024).
"Semoga Kang Emil bisa memimpin Jakarta lima tahun ke depan dan bikin warga Jakarta dapat manfaat dengan menghadirkan rumah sakit," sambungnya.
Begitu juga, Istinah yang merupakan warga Rusun Muara Baru, Pluit, itu berharap Ridwan Kamil bisa menghadirkan rumah sakit umum daerah di Jakarta Utara.
"Di sini ada tanah kosong, di sekitaran waduk Pluit, yang bisa dimanfaatkan untuk membangun rumah sakit," ucapnya.
Menurut Ridwan Kamil, warga Penjaringan menyampaikan aspirasi soal fasilitas layanan kesehatan. Khususnya soal pengadaan rumah sakit untuk golongan masyarakat menengah ke bawah, juga kemudahan saat berobat dengan BPJS dan minta agar warga tidak mampu jangan dianaktirikan.
"Permintaan rumah sakit baru saya dengar hari ini, saya cerna dulu di otak saya soal aspirasi tersebut. Inilah pentingnya saya bersilaturahmi, jadi saya bisa mendengar langsung keinginan warga," katanya.
Ia juga mengatakan, pasangan RIDO akan menghadirkan dokter keliling. "Warga yang secara fisik tidak sanggup lagi pergi ke Puskesmas, bagi mereka yang benar-benar emergency, nanti itu ada layanan dokter yang datang ke rumah. Insya Allah program ini bisa membuat harapan hidup lansia menjadi bertambah," sambungnya.
Usai berziarah ke makam tokoh penentang Kolonial Belanda di Kawasan Sunda Kelapa itu, Ridwan Kamilmenyempatkan blusukan dengan mendatangi rumah-rumah warga, berdialog dengan beberapa warga untuk menyerap aspirasi agar Jakarta menjadi lebih maju.
Rusdiana, salah satu warga Luar Batang, percaya Ridwan Kamil bisa membawa perubahan dan mampu memperjuangkan warga Penjaringan untuk dapat hidup nyaman.
"Namun, kami perlu menyampaikan aspirasi bahwa kami memerlukan rumah sakit umum daerah karena di sini banyaknya rumah sakit swasta," kata Rusdiana, Selasa (8/10/2024).
Baca Juga
"Semoga Kang Emil bisa memimpin Jakarta lima tahun ke depan dan bikin warga Jakarta dapat manfaat dengan menghadirkan rumah sakit," sambungnya.
Begitu juga, Istinah yang merupakan warga Rusun Muara Baru, Pluit, itu berharap Ridwan Kamil bisa menghadirkan rumah sakit umum daerah di Jakarta Utara.
"Di sini ada tanah kosong, di sekitaran waduk Pluit, yang bisa dimanfaatkan untuk membangun rumah sakit," ucapnya.
Menurut Ridwan Kamil, warga Penjaringan menyampaikan aspirasi soal fasilitas layanan kesehatan. Khususnya soal pengadaan rumah sakit untuk golongan masyarakat menengah ke bawah, juga kemudahan saat berobat dengan BPJS dan minta agar warga tidak mampu jangan dianaktirikan.
"Permintaan rumah sakit baru saya dengar hari ini, saya cerna dulu di otak saya soal aspirasi tersebut. Inilah pentingnya saya bersilaturahmi, jadi saya bisa mendengar langsung keinginan warga," katanya.
Ia juga mengatakan, pasangan RIDO akan menghadirkan dokter keliling. "Warga yang secara fisik tidak sanggup lagi pergi ke Puskesmas, bagi mereka yang benar-benar emergency, nanti itu ada layanan dokter yang datang ke rumah. Insya Allah program ini bisa membuat harapan hidup lansia menjadi bertambah," sambungnya.
(maf)
Explore More