Pelajar SMK Tewas saat Main Bola di Cakung, Polisi Ungkap Akibat Tersengat Listrik Tiang Lampu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seorang pelajar berinisial MWG ditemukan tewas tergeletak di sebuah lapangan olahraga di kawasan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Polisi mengungkap, MWG tewas tersengat listrik usai memegang tiang lampu penerangan yang ada di lapangan tersebut.
"Korban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik," kata Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali, saat dikonfirmasi dikutip,Sabtu (6/7/2024).
Peristiwa tersebut terjadi di Gang H Niun, lapangan bulu tangkis, RT 010/04, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Kamis (4/7/2024), sekitar pukul 15.00 WIB.
Panji mengatakan, saat itu korban sedang bermain bola di lapangan bulu tangkis bersama sejumlah teman-temannya. Korban sempat memegang tiang lampu yang ada di lokasi kejadian.
"Kemudian tangan korban memegang tiang lampu penerangan lapangan bulu tangkis, namun korban berteriak minta tolong," ujarnya.
Sejumlah rekan korban berupaya membantu korban dengan mencari bambu. Setelah ditolong, dengan bambu akhirnya korban bisa terlepas dari tiang lampu dan kemudian terjatuh.
"Rekan korban memanggil ayah korban dan ketika ayah korban sampai di TJP, korban sudah meninggal dunia," sambungnya.
Jenazah korban langsung dievakuasi ke rumahnya. Petugas Polsek Cakung langsung mendatangi TKP, dan menyatakan bahwa tidak terdapat luka kekerasan baik senjata tajam maupun tumpul pada tubuh korban.
"Korban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik," kata Panji.
Atas kejadian itu, Panji menyebut keluarga korban menolak jika jenazah remaja tersebut diautopsi. Orang tua korban juga telah membuat surat pernyataan bahwa pihaknya telah menerima kejadian itu karena musibah.
"Korban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik," kata Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali, saat dikonfirmasi dikutip,Sabtu (6/7/2024).
Peristiwa tersebut terjadi di Gang H Niun, lapangan bulu tangkis, RT 010/04, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Kamis (4/7/2024), sekitar pukul 15.00 WIB.
Panji mengatakan, saat itu korban sedang bermain bola di lapangan bulu tangkis bersama sejumlah teman-temannya. Korban sempat memegang tiang lampu yang ada di lokasi kejadian.
"Kemudian tangan korban memegang tiang lampu penerangan lapangan bulu tangkis, namun korban berteriak minta tolong," ujarnya.
Sejumlah rekan korban berupaya membantu korban dengan mencari bambu. Setelah ditolong, dengan bambu akhirnya korban bisa terlepas dari tiang lampu dan kemudian terjatuh.
"Rekan korban memanggil ayah korban dan ketika ayah korban sampai di TJP, korban sudah meninggal dunia," sambungnya.
Jenazah korban langsung dievakuasi ke rumahnya. Petugas Polsek Cakung langsung mendatangi TKP, dan menyatakan bahwa tidak terdapat luka kekerasan baik senjata tajam maupun tumpul pada tubuh korban.
"Korban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik," kata Panji.
Atas kejadian itu, Panji menyebut keluarga korban menolak jika jenazah remaja tersebut diautopsi. Orang tua korban juga telah membuat surat pernyataan bahwa pihaknya telah menerima kejadian itu karena musibah.
(abd)