Masyarakat Rasakan Manfaat RSUD Tigaraksa, dari Kesehatan hingga Ekonomi
loading...
A
A
A
TANGERANG - Pembangunan Gedung Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) Tigaraksa di Kabupaten Tangerang mendapat sambutan hangat dari penduduk setempat. Keberadaan RSUD Tigaraksa memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Asep Ahmad Hanafiah (27) dan Anggi Abdul Muhyi (29), warga Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa misalnya. Keduanya memberikan apresiasi terhadap pembangunan RSUD Tigaraksa ini. “Buat saya pribadi, alhamdulillah sudah dibangun RSUD Tigaraksa,” katanya kepada wartawan, Selasa (2/7/2024).
Asep menegaskan pembangunan RSUD Tigaraksa sangat menguntungkan bagi masyarakat Kadu Agung secara khusus dan seluruh Kecamatan Tigaraksa secara umum. “Ini merupakan pencapaian luar biasa yang dapat meningkatkan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Sebelumnya, akses pelayanan kesehatan memerlukan perjalanan jauh ke rumah sakit di Kota Tangerang. “Sekarang, masyarakat tidak perlu lagi mengalami kendala tersebut, bahkan warga dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan yang lebih dekat di RSUD Tigaraksa,” jelasnya.
Asep menekankan dengan hadirnya RSUD Tigaraksa, perekonomian masyarakat Kelurahan Kadu Agung juga terdampak positif. “Secara ekonomi, penduduk sekitar rumah sakit juga mengalami manfaat dengan adanya peluang untuk membuka usaha baru, seperti warung nasi, kantin, kedai kopi, dan berbagai usaha lainnya,” jelasnya.
Asep juga menambahkan pembangunan RSUD ini memberikan peluang penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat lokal. “Dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran di daerah tersebut,” tandasnya.
Plt Direktur RSUD Tigaraksa dr M Faridzi Fikri MKM mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkam pelayanan sebagai rumah sakit rawat-inap. RSUD Tigaraksa terus berbenah diri untuk memberi layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat melalui layanan rawat jalan dan menggelar kegiatan sosial kemanusiaan berupa donor darah.
“RSUD Tigaraksa pun mulai menyosialisasikan kepada masyarakat rencana akan disediakan pelayanan rawat-inap yang izinnya akan didapat dalam waktu dekat. Nantinya RSUD Tigaraksa dapat memberikan pelayanan kesehatan 24 jam,” katanya.
Para petugas RSUD tengah mempersiapkan diri bekerja sebagai pegawai secara baik, mengikuti pelatihan, serta melaksanakan kegiatan pelayanan di RSUD Tigaraksa yang telah dibuka. Semisal pelayanan di Poli Umum, Poli Gigi, Poli Kebidanan dan Kandungan, Poli Penyakit Dalam, Poli Jiwa, Poli Bedah. Baca juga:Cerita Dokter Arab Saudi, Nouran Essam Melayani Jemaah Lansia Indonesia.
Dia juga mengungkapkan, alat kesehatan RSUD Tigaraksa sudah memenuhi standar alat kesehatan, sesuai peraturan menteri kesehatan. Baik segi kualitas maupun kuantitas.
”Mulai Juni 2024, RSUD Tigaraksa pun membuka beberapa pelayanan baru, yaitu Poli Urologi pada Selasa dan Kamis. Pelayanan Imunisasi Dasar dan Pelayanan KB pada hari selasa,” ujarnya.
Asep Ahmad Hanafiah (27) dan Anggi Abdul Muhyi (29), warga Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa misalnya. Keduanya memberikan apresiasi terhadap pembangunan RSUD Tigaraksa ini. “Buat saya pribadi, alhamdulillah sudah dibangun RSUD Tigaraksa,” katanya kepada wartawan, Selasa (2/7/2024).
Asep menegaskan pembangunan RSUD Tigaraksa sangat menguntungkan bagi masyarakat Kadu Agung secara khusus dan seluruh Kecamatan Tigaraksa secara umum. “Ini merupakan pencapaian luar biasa yang dapat meningkatkan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga
Sebelumnya, akses pelayanan kesehatan memerlukan perjalanan jauh ke rumah sakit di Kota Tangerang. “Sekarang, masyarakat tidak perlu lagi mengalami kendala tersebut, bahkan warga dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan yang lebih dekat di RSUD Tigaraksa,” jelasnya.
Asep menekankan dengan hadirnya RSUD Tigaraksa, perekonomian masyarakat Kelurahan Kadu Agung juga terdampak positif. “Secara ekonomi, penduduk sekitar rumah sakit juga mengalami manfaat dengan adanya peluang untuk membuka usaha baru, seperti warung nasi, kantin, kedai kopi, dan berbagai usaha lainnya,” jelasnya.
Asep juga menambahkan pembangunan RSUD ini memberikan peluang penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat lokal. “Dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran di daerah tersebut,” tandasnya.
Plt Direktur RSUD Tigaraksa dr M Faridzi Fikri MKM mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkam pelayanan sebagai rumah sakit rawat-inap. RSUD Tigaraksa terus berbenah diri untuk memberi layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat melalui layanan rawat jalan dan menggelar kegiatan sosial kemanusiaan berupa donor darah.
“RSUD Tigaraksa pun mulai menyosialisasikan kepada masyarakat rencana akan disediakan pelayanan rawat-inap yang izinnya akan didapat dalam waktu dekat. Nantinya RSUD Tigaraksa dapat memberikan pelayanan kesehatan 24 jam,” katanya.
Para petugas RSUD tengah mempersiapkan diri bekerja sebagai pegawai secara baik, mengikuti pelatihan, serta melaksanakan kegiatan pelayanan di RSUD Tigaraksa yang telah dibuka. Semisal pelayanan di Poli Umum, Poli Gigi, Poli Kebidanan dan Kandungan, Poli Penyakit Dalam, Poli Jiwa, Poli Bedah. Baca juga:Cerita Dokter Arab Saudi, Nouran Essam Melayani Jemaah Lansia Indonesia.
Dia juga mengungkapkan, alat kesehatan RSUD Tigaraksa sudah memenuhi standar alat kesehatan, sesuai peraturan menteri kesehatan. Baik segi kualitas maupun kuantitas.
”Mulai Juni 2024, RSUD Tigaraksa pun membuka beberapa pelayanan baru, yaitu Poli Urologi pada Selasa dan Kamis. Pelayanan Imunisasi Dasar dan Pelayanan KB pada hari selasa,” ujarnya.
(poe)