Tarif Berlaku Normal, Pengguna Mulai Berpikir Ulang Naik MRT

Senin, 13 Mei 2019 - 15:36 WIB
Tarif Berlaku Normal, Pengguna Mulai Berpikir Ulang Naik MRT
Tarif Berlaku Normal, Pengguna Mulai Berpikir Ulang Naik MRT
A A A
JAKARTA - Tarif normal Mass Rapid Transit (MRT) yang mulai diberlakukan Senin (13/5/2019) ini membuat sejumlah pengguna moda transportasi tersebut berpikir ulang. Pasalnya tarif maksmial Rp14.000 untuk sekali perjalanan dirasa cukup berat.

"Saya jadi mikir-mikir lagi untuk naik MRT, saya sangat antusiasme adanya MRT. Saya sehari-hari naik dari Lebak Bulus untuk ke kantor di Sudirman, dengan tarif normal saat ini ya agak berat juga," ujar Silvia salah satu pengguna MRT saat diwawancarai di Stasiun MRT Bundaran HI, Senin (13/5/2019).

Silvia mengungkapkan, menurut kajian dari Lembaga Konsumen Indonesia tarif normal di angka Rp8.500 itu sudah cukup dan menguntungkan bagi para pihak.
"Setahu saya sih, kajian LKI itu Rp8.500 itu sudah normal dan Pemrov DKI sudah dapat untung, terus tiba-tiba harganya jadi Rp14.000 sih lumayan banget untuk para pekerja gitu," ungkapnya.

Berbeda dengan Silvia, Agung salah seorang pengguna MRT yang notabene tidak sering menggunakan moda transportasi MRT menuturkan, diberlakukannya tarif normal tanpa adanya diskon ini terbilang cukup, bagi masyarakat."Saya jarang-jarang pakai MRT. Saya pekerja, mengenai diberlakukannya tarif normal MRT saat ini masih biasa saja ya," kata Agung.

Agung hanya berharap ke depan untuk pengelolaan MRT, agar ditambah petugas suapaya memudahkan para pengguna di dalam stasiun."Lebih banyak lagi petugas agar memudahkan pengguna MRT di dalam stasiun," ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6686 seconds (0.1#10.140)