Viral Oknum Suporter Bola Bentrok di Stasiun Manggarai, Ini Faktanya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Viral di media sosial (medsos) oknum suporter bola terlibat bentrok di Stasiun Manggarai , Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (1/5/2024). Hal ini dibenarkan oleh External Relations and Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan.
Ia mengatakan, keributan terjadi di area hall lantai 1 Stasiun Manggarai pada 19.50 WIB. "Dapat kami sampaikan bahwa keributan terjadi antar pengguna yang terindikasi sebagai suporter sepak bola," katanya kepada wartawan, Kamis (2/5/2024).
"Seluruh petugas keamanan di Stasiun Manggarai yang terdiri dari PKD dan BKO Marinir langsung melakukan pengamanan di area hall lantai 1 tersebut," sambungnya.
Leza menjelaskan, kejadian bermula saat Commuter Line Nomor 1059B dengan rute Bogor-Manggarai masuk di Stasiun Manggarai dan proses penurunan pengguna KRL.
"Lalu terdapat rombongan pengguna (indikasi suporter bola), pada saat berada di area hall lantai 1 tiba-tiba rombongan tersebut berhamburan mengejar pengguna lain yang terindikasi sebagai suporter sepak bola klub lainnya," katanya.
"Tanpa diketahui permasalahannya, sehingga pengguna yang dikejar berlari dan berpencar menuju ke area gate timur, gate barat, dan peron," tambahnya.
Melihat kejadian tersebut, kata Leza, petugas pengamanan yang berjaga langsung berusaha menahan dan mengamankan rombongan tersebut serta mengarahkan rombongan lainnya untuk langsung menuju ke peron tiga dan empat.
"Untuk naik commuter line Nomor 5142A dengan rute Kampung Bandan-Cikarang sedangkan pengguna lain yang dikejar oleh rombongan keluar melalui pintu gate timur dan gate barat," katanya.
Leza menjelaskan, setelah kondisi kondusif, petugas PKD dan BKO Marinir Stasiun Manggarai melakukan penyisiran di semua area stasiun untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna di stasiun.
"Selain itu juga petugas melakukan koordinasi ke Stasiun Cikarang sebagai tujuan pengguna," tegasnya.
Leza mengungkap, di Stasiun Cikarang sempat kembali terjadi keributan namun petugas dapat menanggulanginya dan beberapa dari pengguna yang melakukan keonaran diserahkan ke Kepolisian Cikarang Utara.
"KAI Commuter akan bertindak tegas kepada seluruh pengguna yang mengganggu keamanan dan kenyamanan baik di Commuter Line atau di stasiun dan tidak segan-segan akan melaporkan ke pihak yang berwajib," ucapnya.
Ia mengatakan, keributan terjadi di area hall lantai 1 Stasiun Manggarai pada 19.50 WIB. "Dapat kami sampaikan bahwa keributan terjadi antar pengguna yang terindikasi sebagai suporter sepak bola," katanya kepada wartawan, Kamis (2/5/2024).
"Seluruh petugas keamanan di Stasiun Manggarai yang terdiri dari PKD dan BKO Marinir langsung melakukan pengamanan di area hall lantai 1 tersebut," sambungnya.
Leza menjelaskan, kejadian bermula saat Commuter Line Nomor 1059B dengan rute Bogor-Manggarai masuk di Stasiun Manggarai dan proses penurunan pengguna KRL.
"Lalu terdapat rombongan pengguna (indikasi suporter bola), pada saat berada di area hall lantai 1 tiba-tiba rombongan tersebut berhamburan mengejar pengguna lain yang terindikasi sebagai suporter sepak bola klub lainnya," katanya.
"Tanpa diketahui permasalahannya, sehingga pengguna yang dikejar berlari dan berpencar menuju ke area gate timur, gate barat, dan peron," tambahnya.
Melihat kejadian tersebut, kata Leza, petugas pengamanan yang berjaga langsung berusaha menahan dan mengamankan rombongan tersebut serta mengarahkan rombongan lainnya untuk langsung menuju ke peron tiga dan empat.
"Untuk naik commuter line Nomor 5142A dengan rute Kampung Bandan-Cikarang sedangkan pengguna lain yang dikejar oleh rombongan keluar melalui pintu gate timur dan gate barat," katanya.
Leza menjelaskan, setelah kondisi kondusif, petugas PKD dan BKO Marinir Stasiun Manggarai melakukan penyisiran di semua area stasiun untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna di stasiun.
"Selain itu juga petugas melakukan koordinasi ke Stasiun Cikarang sebagai tujuan pengguna," tegasnya.
Leza mengungkap, di Stasiun Cikarang sempat kembali terjadi keributan namun petugas dapat menanggulanginya dan beberapa dari pengguna yang melakukan keonaran diserahkan ke Kepolisian Cikarang Utara.
"KAI Commuter akan bertindak tegas kepada seluruh pengguna yang mengganggu keamanan dan kenyamanan baik di Commuter Line atau di stasiun dan tidak segan-segan akan melaporkan ke pihak yang berwajib," ucapnya.
(maf)