Usai Bermain di Taman Galaxi, Ghopur Dicelurit Begal

Rabu, 05 September 2018 - 21:15 WIB
Usai Bermain di Taman Galaxi, Ghopur Dicelurit Begal
Usai Bermain di Taman Galaxi, Ghopur Dicelurit Begal
A A A
JAKARTA - Kawanan begal sadis kembali beraksi di Jalan Belida Raya, Perumnas 2, RT03/10, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin 3 September 2018 malam. Akibatnya, Ghopur (20), mengalami luka bacokan sepuluh jahitan di pinggang. Sedang Afif (19), rekanya hanya mengalami luka memar.

Peristiwa pembegalan itu terjadi sekitar pukul 23.45 WIB terekam oleh Closed Circuit Television (CCTV). Menurut keterangan Ghopur, aksi pembegalan itu terjadi sangat singkat. Saat itu, dia bersama temanya berboncengan sepeda motor pulang dari arah Perumahan Taman Galaxy, Bekasi Selatan. "Saya pulang berdua habis main di Galaxi," katanya.

Diperjalanan, kata dia, empat orang pelaku begal menggunakan sepada motor memepet dan memberhentikan korban yang berboncengan. Kemudian salah satu begal mengeluarkan celurit dan menyerang korban tanpa ampun dengan meminta ponsel dan sepeda motor.

Awalnya, kata dia, pelaku mengancam Afif yang bawa sepeda motor dengan pelaku mengalungkan celurit keleher. Pelaku berusaha mengambil kunci sepeda motor. Namun, kedua korban berontak dan melakukan perlawanan. Kesal dilawan korban, akhirnya pelaku menyabetkan celurit kepunggung korban beberapa kali.

Sambil mendapatkan serangan, pegawai sebuah apotek ini berteriak meminta bantuan kepada warga setempat. Alhasil, pelaku bergegas melarikan diri, hanya membawa sebuah telepon genggam milik kawannya, dan kunci sepeda motor. "Sepeda motor tidak sempat dibawa, pelaku keburu melarikan diri," katanya.

Ghofur mengaku telah melapor ke Polsek Bekasi Selatan atas kejadian tersebut dan dia berharap pelaku segera tertangkap karena peristiwa terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Saat ini, Kepolsian Sektor Bekasi Selatan sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengungkap pelakunya.

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan korban dan saksi.

"Kita juga sedang pelajari rekaman CCTV, kasus ini masih lidik," katanya singkat.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5166 seconds (0.1#10.140)