Masyarakat Perbatasan Diimbau Tak Ikut SOTR di Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Masyarakat perbatasan di luar Jakarta diimbau untuk tidak mengikuti acara Sahur On The Road (SOTR) di ibu kota. Imbauan itu guna mengantisipasi terjadinya tawuran antar peserta SOTR.
"Saya imbau masyarakat di luar Jakarta Pusat untuk tidak melakukan SOTR yang masuk ke dalam Jakarta Pusat, memasuki Monas. Kita lakukan penyekatan imbauan untuk tidak masuk Monas. Tolong itu disadari, di mengerti , kalaupun jauh-jauh dari pinggiran Jakarta seperti Depok, Tangerang, Bekasi akan kita lakukan penyematan," kata Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Roma Hutajulu dalam Diskusi Kamtibmas Tiga Pilar dengan Media di Media Center Jurnalis Jakpus (JJP), Jakarta, Senin (4/6/2018).
Lebih lanjut kata dia, belajar dari pengalaman SOTR yang berakhir rusuh di Jalan Merdeka Barat, Minggu 3 Juni 2018 dini hari lalu. kata dia, pihaknya akan terus melakukan patroli selama bulan Ramdhan.
"Waktu di Medan Merdeka Barat sebelum pecah kita langsung bergerak cepat. Itu kan berarti antisiapsi kita sudah pro aktif. Nah, itu lah kegiatan kita mengantisipasi. Sebelum terjadi bisa kita tangkap orangnya," tutur Roma. (Baca Juga: Peserta SOTR Tawuran, 6 Remaja dan 12 Senjata Tajam Diamankan
Dia berharap, dengan adanya media center ini media mampu menyalurkan pesan supaya masyarakat dapat mengetahui sehingga jangan melakukan SOTR lagi terlebih di kawasan ring 1 atau dekat Istana kepresidenan.
"Saya imbau masyarakat di luar Jakarta Pusat untuk tidak melakukan SOTR yang masuk ke dalam Jakarta Pusat, memasuki Monas. Kita lakukan penyekatan imbauan untuk tidak masuk Monas. Tolong itu disadari, di mengerti , kalaupun jauh-jauh dari pinggiran Jakarta seperti Depok, Tangerang, Bekasi akan kita lakukan penyematan," kata Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Roma Hutajulu dalam Diskusi Kamtibmas Tiga Pilar dengan Media di Media Center Jurnalis Jakpus (JJP), Jakarta, Senin (4/6/2018).
Lebih lanjut kata dia, belajar dari pengalaman SOTR yang berakhir rusuh di Jalan Merdeka Barat, Minggu 3 Juni 2018 dini hari lalu. kata dia, pihaknya akan terus melakukan patroli selama bulan Ramdhan.
"Waktu di Medan Merdeka Barat sebelum pecah kita langsung bergerak cepat. Itu kan berarti antisiapsi kita sudah pro aktif. Nah, itu lah kegiatan kita mengantisipasi. Sebelum terjadi bisa kita tangkap orangnya," tutur Roma. (Baca Juga: Peserta SOTR Tawuran, 6 Remaja dan 12 Senjata Tajam Diamankan
Dia berharap, dengan adanya media center ini media mampu menyalurkan pesan supaya masyarakat dapat mengetahui sehingga jangan melakukan SOTR lagi terlebih di kawasan ring 1 atau dekat Istana kepresidenan.
(mhd)