Bakal Diperiksa Polda Metro Jaya Besok, Aiman Tegaskan Kasusnya Tak Ada Unsur Pidana

Kamis, 25 Januari 2024 - 17:54 WIB
loading...
A A A
"Jangan curang, kami tidak akan diam. Kami akan berjuang mempertahankan demokrasi, kami tidak mau Indonesia kembali ke masa Orde Baru," kata Aiman dalam diskusi media bertajuk Perusakan Baliho Ganjar di Sumut, yang digelar Media Center TPN Ganjar-Mahfud, di Rumah Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 November 2023.

Pasalnya, Aiman mengaku jika dirinya mendapatkan sejumlah informasi dugaan dari beberapa kepolisian diminta komandannya untuk membantu pemenangan Tim Prabowo-Gibran. "Bahkan, kemarin sudah memberitakan soal pemasangan baliho Prabowo-Gibran yang dilakukan oknum polisi," ujarnya.

Tak hanya itu saja, Aiman juga mengungkapkan, adanya instruksi terhadap semua polres di seluruh Indonesia agar meminta semua KPU daerah dan Bawaslu untuk menyesuaikan CCTV kualitas hd dengan suara yang diintegrasikan dengan polisi.

"Ini berarti segala gerak-gerik aktivitas penyelenggara pemilu, KPU, dan Bawaslu terpantau oleh aparat Kepolisian. Padahal KPU dan Bawaslu ada sebuah lembaga independen penyelenggara pemilu," tuturnya.

Menurut dia, kalau tujuannya bagus tidak menjadi persoalan. Tapi anehnya, ini dilakukan jauh-jauh hari sebelum berlangsungnya proses pelaksanaan pemilu. Hal ini berpotensi luar biasa digunakan untuk memenangkan salah satu calon.

Meski begitu, Aiman yakin di kepolisian masih banyak anggota polisi yang punya idealisme, integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugasnya. Termasuk Kapolri diyakini bisa menjaga netralitas institusinya. "Semoga kecurigaan saya itu salah. Tapi kalau melihat beberapa indikasi yang terjadi di daerah, sulit rasanya untuk mengatakan tidak ada sesuatu di sini," ucapnya.
(cip)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1592 seconds (0.1#10.140)