Minta Jalan Jati Baru Raya Dibuka, Sopir Angkot Blokir Jalan
Minta Jalan Jati Baru Raya Dibuka, Sopir Angkot Blokir Jalan
A
A
A
JAKARTA - Para sopir angkutan kota menggelar aksi blokir jalan menuntut Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka akses Jalan Jati Baru Raya. Selama ini, Dishub menutup Jalan Jati Baru Raya untuk penataan PKL dan mengalihkan sejumlah angkutan umum yang melintas.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno mengatakan aksi yang dilakukan angkot M03, M08, M09, dan M10 meminta kepada pemprov agar Jalan Jati Baru Raya dikembalikan fungsinya.
"Mereka ingin buka kembali jalan Jati Baru," kata Suyatno kepada wartawan, Senin (29/1/2018).
Selain itu, para sopir angkot ini juga meminta agar bus TransJakarta Tanah Abang Explorer di nonaktifkan, sebab keberadaan bus tersebut mempengaruhi penghasilannya.
"Tanah Abang Explorer dihapus, kerugian adanya di Explorer,” lanjutnya.
Guna mengamankan aksi tersebut, sejumlah petugas dikerahkan. "Pengamanan ada dari Polres, Polsek, dan Polda Metro," ungkapnya.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno mengatakan aksi yang dilakukan angkot M03, M08, M09, dan M10 meminta kepada pemprov agar Jalan Jati Baru Raya dikembalikan fungsinya.
"Mereka ingin buka kembali jalan Jati Baru," kata Suyatno kepada wartawan, Senin (29/1/2018).
Selain itu, para sopir angkot ini juga meminta agar bus TransJakarta Tanah Abang Explorer di nonaktifkan, sebab keberadaan bus tersebut mempengaruhi penghasilannya.
"Tanah Abang Explorer dihapus, kerugian adanya di Explorer,” lanjutnya.
Guna mengamankan aksi tersebut, sejumlah petugas dikerahkan. "Pengamanan ada dari Polres, Polsek, dan Polda Metro," ungkapnya.
(ysw)
Explore More