Mubalig DKI Apresiasi Program Pemberdayaan Guru Ngaji dan Marbot Ganjar-Mahfud

Kamis, 30 November 2023 - 16:23 WIB
loading...
Mubalig DKI Apresiasi Program Pemberdayaan Guru Ngaji dan Marbot Ganjar-Mahfud
Ketua Umum Ormas Ittihad Muballighin Wal Muballighot DKI Jakarta Agus Sudono. Foto: SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Ormas Ittihad Muballighin Wal Muballighot DKI Jakarta menyambut baik pencanangan program pemberdayaan guru ngaji, marbot, dan tenaga pendidik keagamaan secara nasional oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD . Menurut Agus, program itu selaras dengan program organisasinya selama ini.

"Saya kira kita adalah umat mayoritas (agama Islam) di Indonesia. Upaya pemberdayaan terhadap guru ngaji, marbot, dan ustaz, justru sedang kita perjuangkan saat ini. Saya lihat program pemberdayaan ini sangat bagus dan ini justru sejalan dengan program Unggulan Ittihad Mubalighin wal Mubalighot. Kita sambut baik program pemberdayaan itu," ujar Ketua Umum Ormas Ittihad Muballighin Wal Muballighot DKI Jakarta Agus Sudono dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (30/11/2023).



Menurut Agus, Ittihad Mubalighin siap mendukung dan mengawal program pemberdayaan, terutama bagi marbot dan guru-guru Ngaji di kampung-kampung. Ittihad Mubalighin akan memberikan kontribusi penting dalam mengevaluasi serta mendorong implementasi program yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat grassroot, khususnya di kampung-kampung yang menjadi fokus utama dari program tersebut.

"Sekarang kan sudah masuk masa kampanye yang dimulai pada 28 November hingga 75 hari ke depan. Kita akan memperhatikan betul kira-kira siapa capres-cawapres yang mempunyai visi misi terkait pemberdayaan guru ngaji, marbot, dan ustaz. Kita akan cermati betul. Semoga ini tidak hanya janji politik saja," katanya.


Program pemberdayaan guru ngaji, marbot, dan tenaga pendidik keagamaan sebelumnya disampaikan cawapres nomor urut 3, Mahfud MD saat kampanye di Kota Sabang, Aceh.

"Untuk Aceh ini kami ada program guru ngaji, karena kami tahu di Aceh ini ada puluhan bahkan ratusan ribu guru-guru ngaji yang mengabdi kepada bangsa dan negara, kepada rakyat untuk mendidik masyarakat," kata Mahfud, Selasa (28/11/2023)
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2602 seconds (0.1#10.140)