Police Line TKP Kebakaran Tewaskan 4 Orang di Koja Dilepas, Keluarga Amankan Barang Berharga

Rabu, 08 November 2023 - 17:43 WIB
loading...
Police Line TKP Kebakaran...
Polisi membuka police line di lokasi kebakaran yang menewaskan empat sekeluarga di Jalan Cibanteng, Koja, Jakarta Utara, pada Jumat (3/11/2023) lalu. Foto: SINDOnews/Yohannes Tobing
A A A
JAKARTA - Polisi membuka police line di lokasi kebakaran yang menewaskan empat sekeluarga di Jalan Cibanteng, Koja, Jakarta Utara, pada Jumat (3/11/2023) lalu. Pembukaan garis polisi ini menandakan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus tersebut telah selesai.

Kapolsek Koja Kompol Muhammad Syahroni mengatakan, pembukaan garis polisi merupakan perintah langsung dari Kapolres Metro Jakarta Utara. Tetapi, meskipun garis polisi telah dibuka penyidikan tetap berjalan guna mengungkap penyebab kebakaran.



"Hari ini kami tiga pilar hadir di sini sesuai dengan perintah Kapolres Metro Jakarta Utara bahwa olah TKP kejadian kebakaran di lokasi ini dinyatakan selesai," kata Syahroni saat ditemui di lokasi, Rabu (8/11/2023).

Setelah membuka police line, polisi selanjutnya menyerahkan kepada keluarga korban untuk mengambil barang-barang berharga, sebelum petugas gabungan membersihkan puing.

"Kita serahkan TKP seutuhnya kepada warga yang jadi korban kebakaran kemarin untuk dibersihkan, nanti kita bantu. Sebelum pembersihan kita memberikan kesempatan kepada pemilik mengamankan barang berharga yang masih bisa diselamatkan," jelas Syahroni.



Keluarga korban kemudian mengamankan sejumlah perhiasan berupa anting emas, gelang, sertifikat rumah, dan ijazah sekolah milik korban."Ini, sangat penting bagi mereka untuk digunakan di kemudian hari," tuturnya.

Sebelumnya, polisi melakukan penjagaan nonstop di lokasi karena ada upaya dari orang yang tidak dikenal hendak melakukan pencurian.

"Informasi dari Pak RT dan Pak RW memang ada yang berkeliaran orang tidak dikenal dan bukan warga sini, lewat dari belakang. Di belakang tuh ada pintu kecil yang mereka bisa masuk dari lantai 2 ke lantai 3 itu," Kata Syahroni.

Polisi kemudian diminta oleh warga untuk melakukan penjagaan. "Akhirnya saya perketat, saya perintahkan Babinkamtibmas dibantu dari Koramil, Babinsanya, dari kecamatan ada, dari Satpol PP ada, dari BPBD, kita melakukan penjagaan," ungkapnya.

"Bukan hanya patroli melakukan penjagaan stasioner di sini. Kita stasioner satu kali 24 jam, kami fokus di sini. Inilah hasilnya dari pekerjaan kita selama satu minggu itu menjaga lingkungan pasca kebakaran," pungkasnya.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1791 seconds (0.1#10.140)