5 Gereja Tertua di Jakarta, Nomor Terakhir Dibangun Tahun 1695

Rabu, 25 Oktober 2023 - 15:58 WIB
loading...
A A A
Kemudian, pada 1738 dibangun ulang karena bangunan sebelumnya telah rusak. Berkat bantuan tuan tanah Yustinus Vinck, gereja dibangun kembali dan diresmikan pada 27 Juli 1748.

Gereja Tugu aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial yang mendukung komunitas setempat. Gereja ini juga merupakan tempat ibadah bagi umat Pantekosta di wilayah tersebut.

4. Gereja Ayam


Gereja Pniel lebih dikenal dengan nama Gereja Ayam. Hal ini karena memiliki penunjuk arah berbentuk ayam di bagian atap ini dirancang oleh Ed Cuypers dan Hulswit.

Gereja ini dibangun antara tahun 1913 sampai 1915. Awalnya, gereja ini sangat kecil sebelum akhirnya dilakukan sejumlah perluasan.

Gereja yang juga dikenal dengan nama Gereja Kristen Pasundan Pinel Indonesia (GKPP) adalah gereja Kristen Protestan yang mengikuti ajaran Reformed. Seperti banyak gereja Kristen, GKPP menyelenggarakan berbagai kegiatan keagamaan, termasuk ibadah, pelajaran Alkitab, kebaktian, dan program-program untuk masyarakat.

5. Gereja Sion


Gereja Sion, atau Sionkerk, adalah sebuah gereja Protestan tertua yang terletak di Jakarta. Didirikan pada tahun 1695 oleh masyarakat Belanda yang tinggal di Batavia, gereja ini merupakan gereja Protestan tertua di Indonesia.

Sama seperti bangunan gereja tua yang lain, bangunan Gereja Sion juga sempat mengalami beberapa renovasi. Meski demikian, semua barang yang terdapat di dalam bangunan ini dapat dijamin keasliannya. Misalnya seperti alat musik orgel dari abad ke-18, serta lonceng dan sejumlah nisan dalam bahasa Belanda.

Dulunya gereja ini digunakan sebagai tempat ibadah orang Portugis. Mereka adalah tahanan yang dibawa Belanda dari Malaka.
(okt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2082 seconds (0.1#10.140)