Anggota DPRD DKI Ini Imbau Warga Waspada Terhadap Aksi Kejahatan

Kamis, 30 April 2020 - 06:30 WIB
loading...
Anggota DPRD DKI Ini Imbau Warga Waspada Terhadap Aksi Kejahatan
Ketua DPD PKS Jakarta Timur, M Taufik Zulkifli meminta warga mewaspadai aksi kejahatan.Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jakarta Timur, M Taufik Zulkifli (MTZ), mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi kejahatan yang cenderung meningkat belakangan ini. Imbauan itu disampaikan MTZ setelah kejadian penjambretan yang menewaskan Muthia Nabila, (23), warga Jalan Tanjung Lengkong, RT 16/07, Bidaracina, Jakarta Timur, pada Senin, 28 April 2020 lalu.

Muthia meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di RS Atmajaya, Jakarta, seusai kejadian penjambretan. Mendengar kabar duka tersebut, MTZ langsung mengunjungi rumah keluarga korban di Tanjung Lengkong.

“Kami mewakili DPD PKS Jakarta Timur turut berduka atas musibah ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menerima musibah ini,” ungkap Anggota DPRD DKI asa Jakarta Timur ini saat mengunjungi rumah duka Rabu (29/4/2020) malam.

MTZ kembali mengingatkan agar warga lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi kejahatan. Apalagi dalam kondisi perekonomian yang sulit, diperkirakan menjadi pemicu peluang terjadi tindak kejahatan.

Sementara itu, Hamzah, ayah korban sangat berterima kasih kepada MTZ atas kunjungannya. Di tengah kesibukan sebagai anggota DPRD DKI Jakarta, MTZ masih meluangkan waktu mengunjungi warga yang berduka.

Hamzah mengaku, sangat berduka mendapati putri sulungnya meninggal setelah dijambret di Jalan Roa Malaka, Tambora, Jakarta Barat. Menurut keterangan saksi, penjambretan dilakukan dua lelaki yang mengendarai sepeda motor. Saat kejadian pelaku merampas tas selempang Mutia yang sedang mengendarai sepeda motor.

“Keterangan saksi di lokasi, pelaku melukai putri saya dengan celurit sehingga Mutia terseret di jalan. Kejadian terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Senin 28 April 2020,” ungkap Hamzah.

Hal senada disampaikan Anna Musyarrofah Safuan, istri Hamzah. Dia juga berterima kasih atas kunjungan MTZ dan merupakan kehormatan tersendiri baginya. Anna tidak menyangka musibah ini menimpa putrinya yang sedang berjuang menyelesaikan skripsi.

“Anak saya ini kuliah sambil kerja. Dukungan moril MTZ sangat berarti bagi kami untuk menerima kenyataan pahit atas kepergian Mutia,” ucap Anna saat menerima kunjungan MTZ di rumahnya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1328 seconds (0.1#10.140)