Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Bukan Ditabrak, Penjambret WN Jepang di CFD Kecelakaan Tunggal hingga Kakinya Bengkok
loading...
Penjambret berinisial RF (29) terkapar hingga patah kaki setelah menjambret WN Jepang di kawasan CFD Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu. Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Penjambret berinisial RF (29) terkapar hingga patah kaki setelah menjambret Warga Negara Asing (WNA) Jepang di kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu. Ternyata penjambret itu mengalami kecelakaan tunggal, bukan ditabrak.
“Kami baru melakukan penyelidikan dan terjawab memang si korban kecelakaan itu merupakan pelaku jambret. Dia laka tunggal menabrak separator antara batasan jalur mobil dan sepeda,” ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona, Jumat (25/8/2023).
Pihaknya juga bekerja sama dengan Kedutaan Besar Jepang untuk memanggil korban (KY) yang merupakan WN Jepang. Namun, KY menolak membuat laporan lantaran pelaku telah mengembalikan ponsel miliknya yang dijambret.
“Dia lagi habis jalan sama anak istrinya (di CFD). Kemudian, selfie bersama anaknya. Motor (pelaku) mendekat dari belakang kemudian KY dijambret,” katanya.
Penjambret tengah mendapatkan perawatan di RS Tarakan. Dia mengalami patah tangan kanan, kaki, dan kepala bocor.
Diberitakan sebelumnya, video memperlihatkan pelaku jambret di kawasan CFD viral di media sosial. Dalam video dinarasikan penjambret terkapar akibat ditabrak mobil lantaran kepergok saat beraksi.
Terlihat seorang pria meminta ampun dengan kaki telah bengkok. Dia terkapar di Jalan Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Kami baru melakukan penyelidikan dan terjawab memang si korban kecelakaan itu merupakan pelaku jambret. Dia laka tunggal menabrak separator antara batasan jalur mobil dan sepeda,” ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona, Jumat (25/8/2023).
Pihaknya juga bekerja sama dengan Kedutaan Besar Jepang untuk memanggil korban (KY) yang merupakan WN Jepang. Namun, KY menolak membuat laporan lantaran pelaku telah mengembalikan ponsel miliknya yang dijambret.
“Dia lagi habis jalan sama anak istrinya (di CFD). Kemudian, selfie bersama anaknya. Motor (pelaku) mendekat dari belakang kemudian KY dijambret,” katanya.
Penjambret tengah mendapatkan perawatan di RS Tarakan. Dia mengalami patah tangan kanan, kaki, dan kepala bocor.
Diberitakan sebelumnya, video memperlihatkan pelaku jambret di kawasan CFD viral di media sosial. Dalam video dinarasikan penjambret terkapar akibat ditabrak mobil lantaran kepergok saat beraksi.
Terlihat seorang pria meminta ampun dengan kaki telah bengkok. Dia terkapar di Jalan Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
(jon)
Explore More