Begini Skenario Pengaturan Lalin di Perbatasan Jakarta Jelang Idul Adha
loading...
A
A
A
JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya telah menyiapkan sejumlah skenario pengaturan lalu lintas jika terjadi kepadatan akibat masyarakat yang bepergian keluar dari Jakarta di Hari Raya Idul Adha 1441H. Dua skenario pun telah disiapkan aparat kepolisian.
"Untuk skenario lalin kita berupaya agar situasi tetap normal seperti saat ini. Artinya semua jalur seperti biasa, itu termasuk skenario A (pertama)," ungkap Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Stasiun Juanda, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (30/7/2020).
Skenario kedua, lanjut Sambodo, jika terjadi kepadatan kendaraan atau apabila kecelakaan yang mengakibatkan jalur tol elevated tersendat, maka polisi akan memberlakukan skenario contraflow."Jika ternyata contraflow juga tidak bisa menolong, skenario terakhir tentu kita akan melaksanakan one way," ujarnya.
Meski begitu, sebelum memberlakukan sejumlah skenario tersebut, Sambodo menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Korlantas Polri serta Polda Jawa Barat dan Polda Banten sebagai daerah yang dekat dengan DKI Jakarta. (Baca: Sepekan Operasi Patuh Jaya 2020, Sebanyak 2.736 Palanggar Lalin Ditilang)
"Dan kita juga sudah berkoordinasi dengan Jasa Marga, bahwa kami punya kewenangan untuk melaksanakan buka tutup rest area. Jika terjadi kepadatan untuk isi bensin kita akan berlakukan tutup buka termasuk parking bay sebelah kiri jalan," jelasnya.
Menurutnya, sejumlah skenario itu merupakan upaya polisi untuk melancarkan arus lalu lintas. Agar masyarakat yang akan melaksanakan mudik atau liburan Idul Adha tidak terganggu.
"Untuk skenario lalin kita berupaya agar situasi tetap normal seperti saat ini. Artinya semua jalur seperti biasa, itu termasuk skenario A (pertama)," ungkap Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Stasiun Juanda, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (30/7/2020).
Skenario kedua, lanjut Sambodo, jika terjadi kepadatan kendaraan atau apabila kecelakaan yang mengakibatkan jalur tol elevated tersendat, maka polisi akan memberlakukan skenario contraflow."Jika ternyata contraflow juga tidak bisa menolong, skenario terakhir tentu kita akan melaksanakan one way," ujarnya.
Meski begitu, sebelum memberlakukan sejumlah skenario tersebut, Sambodo menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Korlantas Polri serta Polda Jawa Barat dan Polda Banten sebagai daerah yang dekat dengan DKI Jakarta. (Baca: Sepekan Operasi Patuh Jaya 2020, Sebanyak 2.736 Palanggar Lalin Ditilang)
"Dan kita juga sudah berkoordinasi dengan Jasa Marga, bahwa kami punya kewenangan untuk melaksanakan buka tutup rest area. Jika terjadi kepadatan untuk isi bensin kita akan berlakukan tutup buka termasuk parking bay sebelah kiri jalan," jelasnya.
Menurutnya, sejumlah skenario itu merupakan upaya polisi untuk melancarkan arus lalu lintas. Agar masyarakat yang akan melaksanakan mudik atau liburan Idul Adha tidak terganggu.
(hab)