Pelaku Pembunuhan Pria Paruh Baya di Pademangan Ternyata Korban Pelecehan Seksual
loading...
A
A
A
JAKARTA - Polisi mengungkap motif pembunuhan pria paruh baya Waluyo (51) yang ditemukan dalam sebuah kontrakan di Kampung Muka Blok C, RT 09/RW 04 Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (5/7/2023). Pelaku yang merupakan seorang pria berinisial MA (20) itu disebut kesal mengalami pelecehan seksual sesama jenis dilakukan Waluyo.
Bahkan, polisi mengungkapkan pelecehan seksual yang dilakukan Waluyo terhadap MA selama sekitar setahun. "Motif pelaku adalah balas dendam dan sakit hati dengan korban karena kurang lebih setahun dilecehkan secara seksual oleh korban,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly saat dikonfirmasi, Senin (10/7/2023).
Pelaku dan korban tinggal bersama di daerah Pademangan. Karena korban memiliki kelainan seksual, pelaku dipaksa untuk melayani korban hingga akhirnya tak tahan dan melakukan pembunuhan tersebut.
"Setelah setahun, membunuh korban dengan pisau dan gunting dengan cara menusuk leher korban sampai meninggal," katanya.
Dia mengatakan, pembunuhan dilakukan pada Senin, 3 Juli 2023 sekitar pukul 01.00 WIB. Kemudian, jenazah Waluyo ditutup dengan menggunakan kain hingga akhirnya pada Rabu, 5 Juli 2023 ditemukan masyarakat karena bau busuk yang menyengat.
Saat ini pelaku sudah ditahan. Pelaku ditangkap pada Sabtu, 8 Juli 2023 sekitar pukul 23.00 WIB di Wonosobo, Jawa Tengah. Polisi melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pelaku.
Lihat Juga: 5 Bulan Berlalu Kasus Pencabulan-Pembunuhan Remaja Belum Juga Disidangkan, Ini Kata Polisi
Bahkan, polisi mengungkapkan pelecehan seksual yang dilakukan Waluyo terhadap MA selama sekitar setahun. "Motif pelaku adalah balas dendam dan sakit hati dengan korban karena kurang lebih setahun dilecehkan secara seksual oleh korban,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly saat dikonfirmasi, Senin (10/7/2023).
Pelaku dan korban tinggal bersama di daerah Pademangan. Karena korban memiliki kelainan seksual, pelaku dipaksa untuk melayani korban hingga akhirnya tak tahan dan melakukan pembunuhan tersebut.
"Setelah setahun, membunuh korban dengan pisau dan gunting dengan cara menusuk leher korban sampai meninggal," katanya.
Dia mengatakan, pembunuhan dilakukan pada Senin, 3 Juli 2023 sekitar pukul 01.00 WIB. Kemudian, jenazah Waluyo ditutup dengan menggunakan kain hingga akhirnya pada Rabu, 5 Juli 2023 ditemukan masyarakat karena bau busuk yang menyengat.
Saat ini pelaku sudah ditahan. Pelaku ditangkap pada Sabtu, 8 Juli 2023 sekitar pukul 23.00 WIB di Wonosobo, Jawa Tengah. Polisi melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pelaku.
Lihat Juga: 5 Bulan Berlalu Kasus Pencabulan-Pembunuhan Remaja Belum Juga Disidangkan, Ini Kata Polisi
(rca)