Sejarah Kota Tangerang Selatan, Pemekaran dari Kabupaten Tangerang sejak 2008

Sabtu, 01 Juli 2023 - 14:01 WIB
loading...
Sejarah Kota Tangerang Selatan, Pemekaran dari Kabupaten Tangerang sejak 2008
Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi kota mandiri sejak tahun 2008 silam. Foto/SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi kota mandiri sejak tahun 2008 silam. Sebelumnya Kota Tangsel ini masuk dalam wilayah Kabupaten Tangerang.

Pada zaman penjajahan Belanda, Kota Tangerang Selatan masuk di wilayah keresidenan Batavia, yang kemudian berkembang menjadi bagian dari Kabupaten Tangerang. Saat itu ada tiga etnis yang mendominasi di Tangerang Selatan; Betawi, Sunda, dan Tionghoa.

Kota Tangerang Selatan menjadi kota mandiri sejak tahun 2008. Pembentukan daerah otonom baru tersebut, merupakan pemekaran dari Kabupaten Tangerang, dilakukan dengan tujuan meningkatkan pelayanan dalam bidang pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan serta dapat memberikan kemampuan dalam pemanfaatan potensi daerah guna mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

Hingga pada akhirnya berdasarkan Undang-undang Nomor 51 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kota Tangerang Selatan di Provinsi Banten tertanggal 26 November 2008, Kota Tangerang Selatan terbentuk.


Pembentukan Kota Tangerang Selatan diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia, Mardiyanto dan dengan 7 kecamatan hasil pemekaran dari Kabupaten Tangerang yang disetujui oleh DPRD Kabupaten Tangerang pada 27 Desember 2006.

Tujuh kecamatan yang disetujui oleh DPRD Kabupaten Tangerang adalah kecamatan Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, Pondok Aren, Serpong, Serpong Utara, dan Setu. Juga menetapkan kecamatan Ciputat sebagai pusat pemerintahan.

Dengan ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga telah menyiapkan dana sebesar Rp20 miliar untuk proses awal berdirinya Kota Tangerang Selatan. Dana ini dianggarkan untuk biaya operasional kota baru selama 1 tahun pertama, dan merupakan modal awal dari daerah induk.

Kota Tangerang Selatan memiliki motto “Cerdas, Modern dan Religius” yang merupakan tantangan dan harapan bagi semua pihak.

Masing-masing komponen dalam motto Kota Tangerang Selatan memiliki visi dan misinya; Cerdas, menyangkut dunia pendidikan dan infrastruktur pendukung; Modern, melingkupi banyak faktor kehidupan dalam masyarakat Kota Tangerang Selatan; Religius, merupakan puncak kehidupan yang sempurna saat masyarakat suatu wilayah sudah melewati fase cerdas dan modern.

MG/Thesalonika Alvina
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1637 seconds (0.1#10.140)