Tabrakan Beruntun Truk di Tol Tomang Kagetkan Polisi yang Amankan Unjuk Rasa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Truk Hino terlibat tabrakan beruntun di Tol Tomang, Palmerah, Jakarta Barat, mengarah Tangerang, Selasa (13/6/2023) siang. Kejadian ini mengagetkan polisi yang tengah mengamankan aksi unjuk rasa.
Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdul Rohim mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi saat anggotanya melakukan pengamanan unjuk rasa di dekat lokasi, tiba-tiba terdengar suara keras dari arah tol.
Setelah dicek, ternyata sebuah truk sudah melintang bahu bahu jalan. Polisi menemukan sopir dan kernet truk berinisial MA terhimpit dasboard. Bahkan korban mengalami patah kaki hingga dilarikan ke rumah sakit.
"Dia (posisi korban) mepet ke kanan, ke bahu jalan. Hampir ke arah yang berlawanan arah. Jadi kami agak kesulitan untuk nyelamatinnya," katanya.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Maulana Karipesina menjelaskan, penyebab kecelakaan akibat truk mengalami rem blong.
Awalnya, tiga kendaraan datang dari arah Jakarta menuju Bitung. Setibanya di tempat kejadian perkara, sopir truk berjalan di lajur dua.
Ketika melakukan pengereman, tiba-tiba rem blong hingga menabrak kendaraan di depannya, yakni pikap dan Toyota Avanza.
"Posisi terakhir kendaraan truk melintang di jalur 3 dan 4. Pikap dan Avanza normal di lajur dua dan di lajur tiga menghadap barat," jelasnya.
Akibat kejadian itu, korban MA mengalami patah kaki dan sudah dilarikan ke RS Siloam Kebon Jeruk untuk dirawat lebih lanjut. Sementara sopir truk tidak mengalami luka serius
Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdul Rohim mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi saat anggotanya melakukan pengamanan unjuk rasa di dekat lokasi, tiba-tiba terdengar suara keras dari arah tol.
Setelah dicek, ternyata sebuah truk sudah melintang bahu bahu jalan. Polisi menemukan sopir dan kernet truk berinisial MA terhimpit dasboard. Bahkan korban mengalami patah kaki hingga dilarikan ke rumah sakit.
"Dia (posisi korban) mepet ke kanan, ke bahu jalan. Hampir ke arah yang berlawanan arah. Jadi kami agak kesulitan untuk nyelamatinnya," katanya.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Maulana Karipesina menjelaskan, penyebab kecelakaan akibat truk mengalami rem blong.
Awalnya, tiga kendaraan datang dari arah Jakarta menuju Bitung. Setibanya di tempat kejadian perkara, sopir truk berjalan di lajur dua.
Ketika melakukan pengereman, tiba-tiba rem blong hingga menabrak kendaraan di depannya, yakni pikap dan Toyota Avanza.
"Posisi terakhir kendaraan truk melintang di jalur 3 dan 4. Pikap dan Avanza normal di lajur dua dan di lajur tiga menghadap barat," jelasnya.
Akibat kejadian itu, korban MA mengalami patah kaki dan sudah dilarikan ke RS Siloam Kebon Jeruk untuk dirawat lebih lanjut. Sementara sopir truk tidak mengalami luka serius
(thm)