May Day, 1.000 Buruh Tangerang Serbu Istana Negara
loading...
A
A
A
TANGERANG - Sebanyak 1.000 buruh dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Banten (KASBI) Tangerang akan menggeruduk Jakarta untuk bergabung dengan ribuan buruh lainnya. Mereka akan menggelar aksi peringatan Hari Buruh Internasional.
Ribuan buruh dari Tangerang Raya akan berkumpul di kawasan Pusat Niaga Terpadu, Daan Mogot, Kota Tangerang. Koordinator KASBI Banten Maman Nuriman mengatakan, ribuan buruh akan bergerak ke Jakarta untuk memperingati Hari Buruh Internasional.
"Kita akan bergabung dengan ribuan buruh lainnya di Jakarta sebagai perlawanan terhadap kebijakan yang dianggap tidak berpihak kepada kaum buruh," kata Maman kepada MPI.
Maman menuturkan, sebelum pukul 12.00 WIB, ribuan buruh dari Tangerang akan bergerak ke Jakarta. "Dari titik ini kawan-kawan buruh dari Tangerang Raya khususnya Cilegon dan Serang akan konvoi bersama-sama menuju Istana Negara," tuturnya.
Di Istana Negara, KASBI akan berkumpul dengan aliansi buruh nasional yang jumlahnya diperkirakan sekitar 10.000 orang. "Di Jakarta kami akan berkumpul dengan GEBRAK (Gerakan Buruh Bersama Rakyat) secara aliansi nasional, kurang lebih 10.000 orang," ucapnya.
Ribuan buruh dari Tangerang Raya akan berkumpul di kawasan Pusat Niaga Terpadu, Daan Mogot, Kota Tangerang. Koordinator KASBI Banten Maman Nuriman mengatakan, ribuan buruh akan bergerak ke Jakarta untuk memperingati Hari Buruh Internasional.
"Kita akan bergabung dengan ribuan buruh lainnya di Jakarta sebagai perlawanan terhadap kebijakan yang dianggap tidak berpihak kepada kaum buruh," kata Maman kepada MPI.
Maman menuturkan, sebelum pukul 12.00 WIB, ribuan buruh dari Tangerang akan bergerak ke Jakarta. "Dari titik ini kawan-kawan buruh dari Tangerang Raya khususnya Cilegon dan Serang akan konvoi bersama-sama menuju Istana Negara," tuturnya.
Di Istana Negara, KASBI akan berkumpul dengan aliansi buruh nasional yang jumlahnya diperkirakan sekitar 10.000 orang. "Di Jakarta kami akan berkumpul dengan GEBRAK (Gerakan Buruh Bersama Rakyat) secara aliansi nasional, kurang lebih 10.000 orang," ucapnya.
(hab)