Kurun Tiga Bulan, 404 PPKS di Jakarta Selatan Terjaring Razia
loading...
Dinas Sosial Jakarta Selatan telah menjangkau 404 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Jakarta Selatan. Foto/Ilustrasi
A
A
A
JAKARTA - Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan Bernard Tambunan mengungkapkan pihaknya telah menjangkau 404 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Jakarta Selatan. Ratusan PPKS tersebut dijangkau sejak Januari sampai dengan akhir Maret 2023.
”Semua PPKS tersebut dijangkau oleh Satgas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) di sejumlah titik pantau,” kata Bernard saat dikonfirmasi, Minggu (9/4/2023).
Ratusan PPKS tersebut terdiri dari 60 gelandangan, 94 pengamen, 41 pengemis, 86 pemulung, 16 asongan, lima parkir liar, satu tuna susila, 24 disabilitas mental, satu penyandang disabilitas, 28 lanjut usia terlantar, dua anak terlantar, 25 terlantar, dan 21 Non PPKS.
Para PPKS yang dijangkau langsung dibawa ke Panti Sosial Bina Insani Satu (PSBI I) untuk dilakukan pembinaan.
Ditambahkan Bernard, pihaknya juga bekerja sama dengan anggota Satpol PP dalam penjangkauan gabungan PPKS, yang dilakukan tiga kali dalam satu minggu.
”Diharapkan dengan penjangkauan PPKS ini meningkatkan ketentraman dan kenyamanan kota Jakarta Selatan dari gangguan Ketertiban umum,” tegasnya.
”Semua PPKS tersebut dijangkau oleh Satgas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) di sejumlah titik pantau,” kata Bernard saat dikonfirmasi, Minggu (9/4/2023).
Ratusan PPKS tersebut terdiri dari 60 gelandangan, 94 pengamen, 41 pengemis, 86 pemulung, 16 asongan, lima parkir liar, satu tuna susila, 24 disabilitas mental, satu penyandang disabilitas, 28 lanjut usia terlantar, dua anak terlantar, 25 terlantar, dan 21 Non PPKS.
Para PPKS yang dijangkau langsung dibawa ke Panti Sosial Bina Insani Satu (PSBI I) untuk dilakukan pembinaan.
Ditambahkan Bernard, pihaknya juga bekerja sama dengan anggota Satpol PP dalam penjangkauan gabungan PPKS, yang dilakukan tiga kali dalam satu minggu.
”Diharapkan dengan penjangkauan PPKS ini meningkatkan ketentraman dan kenyamanan kota Jakarta Selatan dari gangguan Ketertiban umum,” tegasnya.
(ams)
Explore More