3 Jenderal Jebolan Akpol 1988 yang Sukses Jabat Kapolda Metro Jaya, Nomor Buncit Mantan Kapolri
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat dua alumni Akademi Kepolisian ( Akpol ) 1988 yang sukses menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya . Sampai saat ini keduanya masih aktif di Kepolisian Republik Indonesia ( Polri ).
Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) adalah sebuah unit pelaksana tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia di wilayah provinsi daerah Ibu Kota Jakarta.
Sepanjang sejarahnya, Polda Metro Jaya telah dipimpin oleh seorang kapolda yang lahir dari generasi Akpol yang berbeda, salah satunya dari alumni tahun 1988.
Berikut tiga Kapolda Metro Jaya yang berasal dari alumni Akpol 1988.
1. Gatot Eddy Pramono
Komisari Jenderal Polisi (Komjen Pol) Gatot Eddy Pramono merupakan perwira tinggi Polri sejak 7 Januari 2020. Saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Diketahui pria kelahiran Solok 28 Juni 1965 ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1988 dari satuan reserse.
Jenderal bintang tiga ini pernah menduduki jabatan sebagai Kapolda Metro Jaya ke-38 periode 2019 hingga tahun 2020 untuk menggantikan pendahulunya yakni Jenderal Idham Azis.
Sepanjang karirnya di kepolisian, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono telah beberapa kali menumpas kasus terkenal di antaranya adalah pencurian dengan kekerasan lintas provinsi kelompok John Tamba (2011) dan pembobolan kartu kredit (2011).
2. Nana Sudjana
Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Nana Sudjana merupakan perwira tinggi Polri sejak 31 Oktober 2021. Saat ini beliau menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.
Dalam riwayatnya pria kelahiran 26 Maret 19665 ini diketahui lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1988 dari satuan intel.
Jenderal bintang dua ini pernah menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya ke-39 pada tahun 2020 untuk menggantikan pendahulunya yakni Komjen Pol Gatot Eddy Pramono.
Beberapa jabatan penting lainnya pun pernah diembannya seperti, Kapolda Nusa Tenggara Barat (2019), Kapolda Sulawesi Utara (2021) dan Kapolda Sulawesi Selatan (2021).
3. Idham Aziz
Jenderal Polisi (Purn) Idham Azis merupakan salah seorang perwira tinggi Polri yang pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) sejak tahun 2019 hingga 2021.
Dalam riwayatnya, pria kelahiran kendari 30 Januari 1963 ini diketahui lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1988 dari satuan reserse.
Sebelum menjadi Kapolri, Jenderal Idham Azis pernah menduduki jabatan Kapolda Metro Jaya ke-37 periode 2017 sampai 2019 dengan menggantikan pendahulunya yakni Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan.
Sepanjang kariernya, mantan Kapolri ini telah mendapatkan sejumlah brevet di antaranya adalah Brevet Pelopor, Brevet Para Terjun, Brevet Bhayangkara Bahari, Brevet Penyidik Utama, Brevet Kavaleri Marinir Kelas II, Brevet Selam indonesia, Pin Pelopor Lantas dan Wing Penerbang TNI AU.Amien Nulloh Ibrohim/MG
Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) adalah sebuah unit pelaksana tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia di wilayah provinsi daerah Ibu Kota Jakarta.
Sepanjang sejarahnya, Polda Metro Jaya telah dipimpin oleh seorang kapolda yang lahir dari generasi Akpol yang berbeda, salah satunya dari alumni tahun 1988.
Berikut tiga Kapolda Metro Jaya yang berasal dari alumni Akpol 1988.
1. Gatot Eddy Pramono
Komisari Jenderal Polisi (Komjen Pol) Gatot Eddy Pramono merupakan perwira tinggi Polri sejak 7 Januari 2020. Saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Diketahui pria kelahiran Solok 28 Juni 1965 ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1988 dari satuan reserse.
Jenderal bintang tiga ini pernah menduduki jabatan sebagai Kapolda Metro Jaya ke-38 periode 2019 hingga tahun 2020 untuk menggantikan pendahulunya yakni Jenderal Idham Azis.
Sepanjang karirnya di kepolisian, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono telah beberapa kali menumpas kasus terkenal di antaranya adalah pencurian dengan kekerasan lintas provinsi kelompok John Tamba (2011) dan pembobolan kartu kredit (2011).
2. Nana Sudjana
Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Nana Sudjana merupakan perwira tinggi Polri sejak 31 Oktober 2021. Saat ini beliau menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.
Dalam riwayatnya pria kelahiran 26 Maret 19665 ini diketahui lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1988 dari satuan intel.
Jenderal bintang dua ini pernah menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya ke-39 pada tahun 2020 untuk menggantikan pendahulunya yakni Komjen Pol Gatot Eddy Pramono.
Beberapa jabatan penting lainnya pun pernah diembannya seperti, Kapolda Nusa Tenggara Barat (2019), Kapolda Sulawesi Utara (2021) dan Kapolda Sulawesi Selatan (2021).
3. Idham Aziz
Jenderal Polisi (Purn) Idham Azis merupakan salah seorang perwira tinggi Polri yang pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) sejak tahun 2019 hingga 2021.
Dalam riwayatnya, pria kelahiran kendari 30 Januari 1963 ini diketahui lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1988 dari satuan reserse.
Baca Juga
Sebelum menjadi Kapolri, Jenderal Idham Azis pernah menduduki jabatan Kapolda Metro Jaya ke-37 periode 2017 sampai 2019 dengan menggantikan pendahulunya yakni Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan.
Sepanjang kariernya, mantan Kapolri ini telah mendapatkan sejumlah brevet di antaranya adalah Brevet Pelopor, Brevet Para Terjun, Brevet Bhayangkara Bahari, Brevet Penyidik Utama, Brevet Kavaleri Marinir Kelas II, Brevet Selam indonesia, Pin Pelopor Lantas dan Wing Penerbang TNI AU.Amien Nulloh Ibrohim/MG
(mhd)