Kodim 0502 Jakarta Utara Kerahkan Prajurit di 5 Kelurahan, Ada Apa?

Kamis, 23 Februari 2023 - 22:03 WIB
loading...
Kodim 0502 Jakarta Utara Kerahkan Prajurit di 5 Kelurahan, Ada Apa?
Kodim 0502 mengerahkan prajuritnya di lima kelurahan untuk membantu pemerintah dalam menangani stunting di Jakarta Utara. Foto: SINDOnews/Yohannes Tobong
A A A
JAKARTA - Komando Daerah Infantri Militer (Kodim) 0502 Jakarta Utara mengerahkan prajuritnya di lima kelurahan. Mereka akan membantu pemerintah dalam menangani stunting di Jakarta Utara.

Komandan Kodim 0502 Jakarta Utara Kolonel (Inf) Frega Wenas Inkiriwang menerjunkan Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang bertugas untuk memberikan makanan bergizi kepada anak-anak terindikasi stunting.

"Saya instruksikan Babinsa agar telur dan susu itu dikonsumsi. Yakinkan mereka, makan satu butir telur, besoknya mereka minum satu kotak susu. Lagi satu butir telur, terus telur dan susu, bergantian," k ata Frega, Kamis (23/2/2023).

Menurut Frega, setiap hari para Babinsa akan terfokus terhadap lima kelurahan wilayah yang masuk dalam Komando Rayon Militer (Koramil) dalam penanganan stunting.



"Setiap hari kita memilih ada 5 kelurahan yang ada Koramil di wilayah Jakarta Utara. Satunya sebenarnya ada di wilayah Kepulauan Seribu, tapi kan beda wilayah administratif sehingga kita fokus di wilayah 5 kelurahan ini dengan total ada 264 anak penderita stunting," ucapnya.

Kodim 0502 Jakarta Utara Kerahkan Prajurit di 5 Kelurahan, Ada Apa?


Untuk ke depan, pihaknya bersama dengan Forum Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Utara akan berkesinambungan mencatat perkembangan anak stunting, melalui lembar kontrol selama tiga bulan ke depan

"Kegiatan ini dilakukan selama 3 bulan sampai dengan 15 Mei. Nanti kita ukur secara signifikan," pungkasnya.

Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis, yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak.

Selain bentuk fisik, anak dengan kondisi stunting berisiko memiliki tingkat kecerdasan di bawah rata-rata dan rentan terhadap penyakit. Untuk itu, orang tua penting memperhatikan asupan nutrisi yang tepat dengan gizi seimbang pada 1.000 hari pertama jehidupan (HPK).
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1146 seconds (0.1#10.140)