Polisi Belum Temukan Bukti Perkosaan Terhadap Wanita yang Ditelantarkan di Tol Jakarta-Merak
loading...
A
A
A
Sekitar pukul 00.00 WIB, korban meminta pulang tetapi tidak diizinkan oleh pelaku. Kemudian pelaku mengajak korban untuk berjalan-jalan menggunakan angkutan umum sampai tiga kali ganti angkutan umum.
Pelaku akhirnya mengajak korban untuk pergi menaiki bus di salah satu pemberhentian. Keduanya menaiki bus yang mengarah ke Merak melalui Tol Jakarta-Merak. Begitu sampai KM25-27, pelaku meminta paksa sopir memberhentikan kendaraannya di tol.
Setelah turun dari bus, pelaku mengajak korban keluar melalui semak-semak di pinggir jalan tol. Korban yang ketakutan, lalu meminta agar pelaku mengantarnya pulang. Karena emosi, pelaku lalu menganiaya korban.
Usai menganiaya korban, pelaku merampas handphone dan uang korban sebesar Rp400.000 lalu kabur. Korban pun lantas berupaya mencari pertolongan ke arah jalan tol hingga akhirnya bertemu dengan petugas PJR yang tengah patroli.
Pelaku akhirnya mengajak korban untuk pergi menaiki bus di salah satu pemberhentian. Keduanya menaiki bus yang mengarah ke Merak melalui Tol Jakarta-Merak. Begitu sampai KM25-27, pelaku meminta paksa sopir memberhentikan kendaraannya di tol.
Setelah turun dari bus, pelaku mengajak korban keluar melalui semak-semak di pinggir jalan tol. Korban yang ketakutan, lalu meminta agar pelaku mengantarnya pulang. Karena emosi, pelaku lalu menganiaya korban.
Usai menganiaya korban, pelaku merampas handphone dan uang korban sebesar Rp400.000 lalu kabur. Korban pun lantas berupaya mencari pertolongan ke arah jalan tol hingga akhirnya bertemu dengan petugas PJR yang tengah patroli.
(mhd)