Masa Reses, Pimpinan Dewan Kota Bogor Serap Aspirasi Warga
loading...
A
A
A
BOGOR - Masa reses di masa sidang kedua tahun 2023 dimanfaatkan Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor Dadang Iskandar Danubrata menyerap aspirasi warga. Dia bertemu dengan warga RW 05 dan RW 10, Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan.
Pria yang akrab disapa Kang Dadang Danubrata ini, menggelar pertemuan di Saung Paguyuban Budaya Gendang Pencak RW 10, Kelurahan Rancamaya, Rabu (1/2/2023). Hasil pertemuan, warga mengaku fasilitas pendidikan di pinggiran Kota Bogor tersebut masih minim. Mereka membutuhkan bangunan SMP dan SMA Negeri baru.
"Kebutuhan atas unit sekolah baru sudah menjadi kebutuhan yang urgensi bagi warga Rancamaya. Hal ini juga sudah saya sampaikan ke Wali Kota dan mudah-mudahan bisa direalisasikan karena Bappeda sudah mempunyai kajian tersebut," kata Kang Dadang Danubrata.
Soal infrastruktur, warga meminta perbaikan jembatan di RW 05. Jembatan yang biasa digunakan warga tidak bisa dilintasi saat hujan deras turun karena selalu terendam banjir.
"Pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah akan terus kami perjuangkan di DPRD. Agar hal-hal seperti ini tidak terjadi dan yang dibangun tidak hanya di pusat kota saja," jelasnya.
Aspirasi masyarakat lainnya yang terus diperjuangkan Kang Dadang Danubrata adalah penyelesaian program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan penyelesaian BPJS yang tertunggak.
Para pegiat seni dari Paguyuban Gendang Pencak turut menyampaikan. Mereka meminta pengadaan peralatan lengkap untuk pencak silat. Kang Dadamg berjanji aspirasi ini akan diteruskan ke Disparbud untuk bisa ditindaklanjuti sehingga kesenian Gendang Pencak bisa terus dilestarikan dan dibudayakan di Rancamaya.
Selain di Rancamaya, Kang Dadang juga telah menggelar bertemuan di beberapa titik lain. Misalnya di RW 02 Kelurahan Rancamaya, Kelurahan Empang, Kelurahan Bondongan dan Kelurahan Mulyaharja.
Pria yang akrab disapa Kang Dadang Danubrata ini, menggelar pertemuan di Saung Paguyuban Budaya Gendang Pencak RW 10, Kelurahan Rancamaya, Rabu (1/2/2023). Hasil pertemuan, warga mengaku fasilitas pendidikan di pinggiran Kota Bogor tersebut masih minim. Mereka membutuhkan bangunan SMP dan SMA Negeri baru.
"Kebutuhan atas unit sekolah baru sudah menjadi kebutuhan yang urgensi bagi warga Rancamaya. Hal ini juga sudah saya sampaikan ke Wali Kota dan mudah-mudahan bisa direalisasikan karena Bappeda sudah mempunyai kajian tersebut," kata Kang Dadang Danubrata.
Soal infrastruktur, warga meminta perbaikan jembatan di RW 05. Jembatan yang biasa digunakan warga tidak bisa dilintasi saat hujan deras turun karena selalu terendam banjir.
"Pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah akan terus kami perjuangkan di DPRD. Agar hal-hal seperti ini tidak terjadi dan yang dibangun tidak hanya di pusat kota saja," jelasnya.
Aspirasi masyarakat lainnya yang terus diperjuangkan Kang Dadang Danubrata adalah penyelesaian program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan penyelesaian BPJS yang tertunggak.
Para pegiat seni dari Paguyuban Gendang Pencak turut menyampaikan. Mereka meminta pengadaan peralatan lengkap untuk pencak silat. Kang Dadamg berjanji aspirasi ini akan diteruskan ke Disparbud untuk bisa ditindaklanjuti sehingga kesenian Gendang Pencak bisa terus dilestarikan dan dibudayakan di Rancamaya.
Selain di Rancamaya, Kang Dadang juga telah menggelar bertemuan di beberapa titik lain. Misalnya di RW 02 Kelurahan Rancamaya, Kelurahan Empang, Kelurahan Bondongan dan Kelurahan Mulyaharja.
(poe)