Polisi: Penculik Malika Terekam Kamera CCTV di Jalan Industri Sawah Besar
Rabu, 28 Desember 2022 - 07:41 WIB
JAKARTA - Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan kasus penculikan Malika (6), di Kawasan Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Polisi sempat melihat pergerakan pelaku dari kamera CCTV di Jalan Industri Raya, tepatnya di kawasan Sawah Besar.
"Yang terakhir kami mendapatkan rekaman CCTV di Jalan Industri," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi, Selasa 27 Desember 2022.
Ia menambahkan, pada rekaman CCTV tersebut pelaku terekam dari jarak yang cukup jauh. Sehingga pihaknya belum mengetahui identitas pelaku. "Memang pelaku ini mukanya belum jelas," terangnya.
Meski demikian, kata dia, jejak pelaku hilang karena tidak ada CCTV di lokasi tersebut. "Namun sangat disayangkan sampai ke titik di dekat Stasiun Kota kami tidak mendapatkan ada CCTV yang bisa kami ambil," ucap Komarudin.
Sebelumnya, polisi masih terus menelusuri kasus penculikan terhadap Malika (6) di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Dalam hal ini, polisi bekerja sama dengan Dinas Dukcapil dalam mengidentifikasi korban.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan, kerja samanya dengan dinas Dukcapil bertujuan untuk menyocokan wajah pelaku yang ada di tampilan CCTV yang viral tersebut.
"Dukcapil itu bukan sketsa wajah. Dukcapil itu untuk melihat kira-kira dari tampilan CCTV itu, orang ini siapa," ujar kepada wartawan, Kamis 22 Desember 2022.
Dalam hal ini, katanya, orang tua korban pun mengaku hanya tahu dan kenal pelaku yang sering datang untuk minum kopi di kedainya.
"Karena orang tua korban pun itu hanya tahu nya atau kenal karena sering datang ngopi di kedai nya. Ini yang terus kita lakukan," papar dia.
Lihat Juga: RK Bakal Pindahkan Balai Kota, Pramono: Balai Kota Jakarta Tetap di Medan Merdeka Selatan
"Yang terakhir kami mendapatkan rekaman CCTV di Jalan Industri," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi, Selasa 27 Desember 2022.
Ia menambahkan, pada rekaman CCTV tersebut pelaku terekam dari jarak yang cukup jauh. Sehingga pihaknya belum mengetahui identitas pelaku. "Memang pelaku ini mukanya belum jelas," terangnya.
Meski demikian, kata dia, jejak pelaku hilang karena tidak ada CCTV di lokasi tersebut. "Namun sangat disayangkan sampai ke titik di dekat Stasiun Kota kami tidak mendapatkan ada CCTV yang bisa kami ambil," ucap Komarudin.
Sebelumnya, polisi masih terus menelusuri kasus penculikan terhadap Malika (6) di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Dalam hal ini, polisi bekerja sama dengan Dinas Dukcapil dalam mengidentifikasi korban.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan, kerja samanya dengan dinas Dukcapil bertujuan untuk menyocokan wajah pelaku yang ada di tampilan CCTV yang viral tersebut.
"Dukcapil itu bukan sketsa wajah. Dukcapil itu untuk melihat kira-kira dari tampilan CCTV itu, orang ini siapa," ujar kepada wartawan, Kamis 22 Desember 2022.
Dalam hal ini, katanya, orang tua korban pun mengaku hanya tahu dan kenal pelaku yang sering datang untuk minum kopi di kedainya.
"Karena orang tua korban pun itu hanya tahu nya atau kenal karena sering datang ngopi di kedai nya. Ini yang terus kita lakukan," papar dia.
Lihat Juga: RK Bakal Pindahkan Balai Kota, Pramono: Balai Kota Jakarta Tetap di Medan Merdeka Selatan
(mhd)
tulis komentar anda